Lhoksukon (Antaranews Aceh) - Sejumlah objek wisata di Kabupaten Aceh Utara, Aceh, dipadati wisatawan lokal pada hari Minggu terakhir menjelang Ramadan 1439 Hijriah, salah satunya adalah wisata pantai Bantayan, Kecamatan Seunuddon.

Ketua Pengelola Objek Wisata Pantai Bantayan, Edi Amri alias Keuchik Amri ditemui Minggu sore membenarkan, pengunjung pantai Bantayan berkali lipat banyaknya dibandingkan hari libur akhir pekan biasanya.

''Pada hari libur akhir pekan biasa, jumlah tiket yang terjual sekitar 500 lembar, sementara hari ini sudah terjual sekitar 2.000 lembar tiket. 1.800 lembar di antaranya tiket sepeda motor, selebihnya tiket mobil,'' kata Keuchik Amri.

Sejauh ini, kata Keuchik Amri, pengelola objek wisata pantai Bantayan hanya mengambil tiket masuk bagi kendaraan. Masing-masing Rp 5.000 per lembar tiket masuk untuk satu unit kendaraan roda dua dan Rp 10 ribu tiket kendaraan roda empat.

Dikatakan, pengunjung objek wisata pantai Bantayan rata-rata merupakan warga lokal dan warga kabupaten tetangga, seperti dari Bireuen, Aceh Timur, Langsa hingga ada dari Kabupaten Aceh Tamiang.

Pengunjung terlihat sudah memadati pantai Bantayan, Kecamatan Seunuddon, sejak Minggu pagi hingga sore hari. Rata-rata mereka bepergian dengan membawa serta keluarga masing-masing.

Menyuguhkan pasona alami, menjadi salah satu alasan wisatawan menghabiskan waktu untuk mandi berlama-lama. Pantai ini juga cocok bagi wisata keluarga, karena karakter ombaknya tidak terlalu besar dan kontur pantai cenderung landai. Tak sedikit pula pengunjung memanfaatkan pasir untuk membenamkan tubuhnya.

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Wilayatul Hisbah Aceh Utara, Fuad Muhktar melalui Ketua WH Teungku Mursalin dihubungi Minggu malam menyebutkan, pihaknya juga melakukan pengawasan ke objek wisata yang dilaporkan adanya indikasi pelanggaran syariat Islam.

''Kita juga melakukan pengawasan dan memberi sosialisasi di lokasi wisata (yang baru dibuka), agar tidak terjadi pelanggaran syariat Islam di sana. Kegiatan ini juga melibatkan pihak Muspika,'' pungkasnya
 

Pewarta: Zubir

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018