Meulaboh (Antaranews Aceh) - Tim SAR melakukan evakuasi jasad seorang pria beridentitas Aiptu Afrizal, yang sebelumnya dilaporkan hilang tenggelam setelah jatuh dan terseret arus Sungai di Tangse, Kabupaten Pidie, Provinsi Aceh.
Koordinator Pos SAR Meulaboh, Dwi Hetno, di Meulaboh, Selasa, mengatakan, korban ditemukan tersangkut dalam jaring warga di aliran sungai Desa Sarah Raya, Kecamatan Teunom, Kabupaten Aceh Jaya, pada Selasa, pukul 14.00 WIB.
"Informasi keberadaan jasad korban pertama sekali dari masyarakat, sosok tubuh tersangkut dalam jaring warga di sungai pukul 09.00 WIB. Pukul 10.00 WIB Pos SAR Meulaboh menuju lokasi dan pukul 14 jenazah berhasil dievakuasi,"sebutnya.
Dwi Hetno, menyampaikan, di lokasi kejadian ada beberapa orang yang mengenali jenazah dan memastikan yang bersangkutan adalah Kanit Intel Polsek Tangse, Kabupaten Pidie, yang hilang di Sungai Sarah Pineung Gua Ileh ?Sabtu, (26/5) sore.
Korban hilang tenggelam setelah mencoba menolong seorang pemuda bernama Bismi (28) yang terpeleset saat menyeberang sungai, polisi itu sedang bertugas melaksanakan penyelidikan dan mendata tambang emas ilegal di sungai.
Dwi Hetno, menyampaikan, berdasarkan informasi tim pencarian, korban lain atas nama Bismi, sudah lebih awal ditemukan Senin, (28/5) pukul 21.30 WIB, berjarak sekitar 6 - 7 kilometer dari lokasi tempat kejadian perkara (TKP).
"Info terakhir dari Tangse, jenazah korban yang ditemukan di Tangse berhasil dievakuasi pukul 16.00 WIB. Satu (1) tim masih berada di lapangan, belum bisa kembali ke posko karena faktor cuaca, rencananya besok tiba,"sebutnya.
Lokasi kejadian berjarak sekira 38 kilometer dengan Makoramil Tangse, dari lokasi itu tidak dapat dilakukan komunikasi menggunakan telepon genggam karena tidak ada jaringan, sehingga peristiwa itu baru diketahui polisi pada Minggu, (27/5) pagi.
Tempat kejadian perkara di Kabupaten Pidie dengan Ibu Kota Tangse, merupakan salah satu daerah yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Aceh Barat dan Aceh Jaya, muara Sungai Sarah Pineung Gua Ileh ke daerah Aceh Jaya.
Karena itu pascakejadian, tim pencarian dibentuk, mulai dari menyisir lokasi tempat kejadian perkara di Kabupaten Pidie, hingga ke hulu Sungai Aceh Jaya, diperkirakan memang jasad korban bisa terbawa hanyut hingga ke wilayah pesisir barat Aceh itu.
"Karenanya sejak pertama mendapat informasi itu, tim SAR di sana saling berkoordinasi untuk melakukan pencarian sampai ke wilayah sungai di Aceh Jaya yang masuk wilayah Pos SAR Meulaboh,"demikian Dwi Hetno.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018
Koordinator Pos SAR Meulaboh, Dwi Hetno, di Meulaboh, Selasa, mengatakan, korban ditemukan tersangkut dalam jaring warga di aliran sungai Desa Sarah Raya, Kecamatan Teunom, Kabupaten Aceh Jaya, pada Selasa, pukul 14.00 WIB.
"Informasi keberadaan jasad korban pertama sekali dari masyarakat, sosok tubuh tersangkut dalam jaring warga di sungai pukul 09.00 WIB. Pukul 10.00 WIB Pos SAR Meulaboh menuju lokasi dan pukul 14 jenazah berhasil dievakuasi,"sebutnya.
Dwi Hetno, menyampaikan, di lokasi kejadian ada beberapa orang yang mengenali jenazah dan memastikan yang bersangkutan adalah Kanit Intel Polsek Tangse, Kabupaten Pidie, yang hilang di Sungai Sarah Pineung Gua Ileh ?Sabtu, (26/5) sore.
Korban hilang tenggelam setelah mencoba menolong seorang pemuda bernama Bismi (28) yang terpeleset saat menyeberang sungai, polisi itu sedang bertugas melaksanakan penyelidikan dan mendata tambang emas ilegal di sungai.
Dwi Hetno, menyampaikan, berdasarkan informasi tim pencarian, korban lain atas nama Bismi, sudah lebih awal ditemukan Senin, (28/5) pukul 21.30 WIB, berjarak sekitar 6 - 7 kilometer dari lokasi tempat kejadian perkara (TKP).
"Info terakhir dari Tangse, jenazah korban yang ditemukan di Tangse berhasil dievakuasi pukul 16.00 WIB. Satu (1) tim masih berada di lapangan, belum bisa kembali ke posko karena faktor cuaca, rencananya besok tiba,"sebutnya.
Lokasi kejadian berjarak sekira 38 kilometer dengan Makoramil Tangse, dari lokasi itu tidak dapat dilakukan komunikasi menggunakan telepon genggam karena tidak ada jaringan, sehingga peristiwa itu baru diketahui polisi pada Minggu, (27/5) pagi.
Tempat kejadian perkara di Kabupaten Pidie dengan Ibu Kota Tangse, merupakan salah satu daerah yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Aceh Barat dan Aceh Jaya, muara Sungai Sarah Pineung Gua Ileh ke daerah Aceh Jaya.
Karena itu pascakejadian, tim pencarian dibentuk, mulai dari menyisir lokasi tempat kejadian perkara di Kabupaten Pidie, hingga ke hulu Sungai Aceh Jaya, diperkirakan memang jasad korban bisa terbawa hanyut hingga ke wilayah pesisir barat Aceh itu.
"Karenanya sejak pertama mendapat informasi itu, tim SAR di sana saling berkoordinasi untuk melakukan pencarian sampai ke wilayah sungai di Aceh Jaya yang masuk wilayah Pos SAR Meulaboh,"demikian Dwi Hetno.
Uploader : Salahuddin Wahid
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018