Banda Aceh (Antaranews Aceh) - Bustanil Arifin warga Banda Aceh dilaporkan meninggal dunia akibat tertimpa pohon tumbang yang terjadi saat angin kencang disertai hujan lebat, Selasa.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) T Ahmad Dadek di Banda Aceh menyebutkan korban meninggal dunia tersebut merupakan warga Gampong Lambuk, Kota Banda Aceh yang sehari-hari bekerja sebagai pedagang.
"Sesuai informasi yang kami terima telah terjadi angin kencang dan pohon tumbang di Jalan Inspeksi Krueng Aceh Gampong Lambhuk Dusun H M Saleh Kecamatan Ulee Kareng," ucapnya.
Pohon tumbang yang terjadi akibat angin kencang disertai hujan deras tersebut selain menelan korban jiwa juga menutup badan jalan dan saat ini tim sedang melakukan pembersihan badan jalan yang tertutup pohon tersebut.
"BPBD Kota Banda Aceh dibantu oleh masyarakat dan beberapa pihak lainnya sedang berada dilapangan untuk melakukan pembersihan," katanya.
Ia menjelaskan Tim Pusdalops PB BPBA Provinsi Aceh terus melakukan pemantauan dan monitoring di 23 kabupaten/kota di provinsi ujung paling barat Indonesia itu.
Selain monitoring kegiatan yang terus dilakukan seperti melaksanakan kegiatan rutin administrasi dan pelaporan, pengendali dan pengoprasian petugas piket Pusdalops PB BPBA.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) T Ahmad Dadek di Banda Aceh menyebutkan korban meninggal dunia tersebut merupakan warga Gampong Lambuk, Kota Banda Aceh yang sehari-hari bekerja sebagai pedagang.
"Sesuai informasi yang kami terima telah terjadi angin kencang dan pohon tumbang di Jalan Inspeksi Krueng Aceh Gampong Lambhuk Dusun H M Saleh Kecamatan Ulee Kareng," ucapnya.
Pohon tumbang yang terjadi akibat angin kencang disertai hujan deras tersebut selain menelan korban jiwa juga menutup badan jalan dan saat ini tim sedang melakukan pembersihan badan jalan yang tertutup pohon tersebut.
"BPBD Kota Banda Aceh dibantu oleh masyarakat dan beberapa pihak lainnya sedang berada dilapangan untuk melakukan pembersihan," katanya.
Ia menjelaskan Tim Pusdalops PB BPBA Provinsi Aceh terus melakukan pemantauan dan monitoring di 23 kabupaten/kota di provinsi ujung paling barat Indonesia itu.
Selain monitoring kegiatan yang terus dilakukan seperti melaksanakan kegiatan rutin administrasi dan pelaporan, pengendali dan pengoprasian petugas piket Pusdalops PB BPBA.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018