Banda Aceh (Antaranews Aceh) - Pemerintah Aceh melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan Aceh menggelar pasar murah di 23 kabupaten/kota di daerah setempat dalam upaya menjaga stabilitas harga kebutuhan di pasaran.
     
"Program pasar murah yang digelar menyambut Tahun Baru Hijriah ini merupakan bagian dari upaya menjaga agar harga kebutuhan di pasaran tetap normal dan tidak terjadi lonjakan di pasaran," kata Kadisperindag Aceh, Muhammad Raudhi di Banda Aceh, Senin.
     
Pernyataan itu disampaikannya di sela-sela peluncuran pasar murah di halaman depan Masjid Ulee Kareeng, Banda Aceh. Peluncuran pasar murah yang bersamaan di gelar di 23 kabupaten/kota tersebut turut dihadiri Wakil Wali Kota Banda Aceh, Zainal Arifin, Kepala Perum Bulog Divre Aceh, Basirun dan Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Aceh, Zainal Arifin Lubis.
     
Ia menjelaskan pasar murah Disperindag Aceh bekerja sama dengan Perum Bulog Divre Aceh tersebut akan diselenggarakan di empat titik di setiap kabupaten/kota yang ada di provinsi ujung paling barat Indonesia itu.
     
Ada pun stok yang di siapkan per kabupaten/kota di Aceh tersebut sebanyak beras sembilan ton, gula pasir tujuh ribu kilogram, tepung 3 ribu kilogram, minyak kemasan tujuh ribu liter dan telur ayam ras sebanyak 32 ribu butir.
     
Ia mengatakan untuk harga kebutuhan tersebut, Pemerintah Aceh memberikan subsidi masing-masing sebesar Rp2.500 dan khusus untuk telur ayam ras subsidi yang diberikan Rp200 per butir.
     
"Kami berharap masyarakat dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk membeli sejumlah kebutuhan pokok dengan harga yang sangat terjangkau," katanya.
     
Wakil Wali Kota Banda Aceh, Zainal Arifin menyatampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Pemerintah Aceh khsusunya yang telah menyelenggarakan kegiatan pasar murah guna membantu masyarakat yang tidak mampu tersebut.
     
"Kami minta masyarakat di Banda Aceh dapat menyambangi pasar murah yang akan berlangsung di Banda Aceh," katanya.
     
Kepala Divre Bulog Aceh, Basirun mengatakan kegiatan pasar muarah yang digelar tersebut merupakan bagian untuk memastikan harga di pasaran tetap stabil dan dalam pelaksanaanya dilaksanakan dalam rangka peringatan hari besar agama dan hari besar nasional lainnya.
 

Pewarta: Muhammad Ifdhal

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018