Banda Aceh (Antaranews Aceh) - Rektor Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) Darussalam Banda Aceh Prof Samsul Rizal menyatakan Pemerintah Daerah (Pemda) di seluruh kabupaten/kota di Aceh perlu melibatkan masyarakat dalam pembangunan daerah.
"Pemerintah Aceh dan kabupaten/kota harus mengajak serta melibatkan masyarakat untuk ikut serta dalam berkontrubusi membangun daerah," kata Samsul Rizal di Unysiah, Darussalam, Banda Aceh, Kamis.
Di sela-sela menerima kunjungan Kepala Perum LKBN Antara Biro Aceh, Azhari di ruang kerjanya, Rektor Unsyiah menjelaskan pelibatan masyarakat tersebut seperti ikut serta dalam berkontribusi mendukung pembangunan daerah sekitar dengan tetap mengacu pada peraturan yang telah ditetapkan pemerintah.
"Artinya, ada bagian-bagian tertentu yang bisa ditangani langsung oleh masyarakat tanpa harus menunggu uang pemerintah daerah atau pusat dengan mengacu pada peraturan yang dibuat oleh setiap daerah," katanya.
Menurut dia, pelibatan langsung masyarakat dalam pembangunan khususnya juga akan ikut mempercepat pembangunan ekonomi masyarakat di berbagai sektor di masa mendatang.
Ia mencontohkan, para pemilik toko yang ada di setiap kawasan untuk diminta untuk mengecat tempat usahanya dengan beragam warna sesuai dengan keinginannya sehingga akan menjadi sebuah pemadangan dan cirikhas tertentu.
"Warna-warni pada tempat usaha di setiap kawasan ini juga akan menjadi sebuah cirikhas dengan tetap memperhatikan kearifan lokal setempat," katanya.
Samsul juga mengatakan masyarakat juga harus ikut proaktif dalam menjaga kebersihan lingkungan sekitar sehingga lingkungan tempat tinggal dan daerah secara umum terlihat indah dan terbebas dari beragam wabah penyakit.
Ia menambahkan salah satu langkah yang dilakukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menjaga lingkungan, pihaknya juga gencar melakukan gotong royong dengan melibatkan civitas akademik bekerja sama dengan Pemko Banda Aceh dan masyarakat sekitar.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018
"Pemerintah Aceh dan kabupaten/kota harus mengajak serta melibatkan masyarakat untuk ikut serta dalam berkontrubusi membangun daerah," kata Samsul Rizal di Unysiah, Darussalam, Banda Aceh, Kamis.
Di sela-sela menerima kunjungan Kepala Perum LKBN Antara Biro Aceh, Azhari di ruang kerjanya, Rektor Unsyiah menjelaskan pelibatan masyarakat tersebut seperti ikut serta dalam berkontribusi mendukung pembangunan daerah sekitar dengan tetap mengacu pada peraturan yang telah ditetapkan pemerintah.
"Artinya, ada bagian-bagian tertentu yang bisa ditangani langsung oleh masyarakat tanpa harus menunggu uang pemerintah daerah atau pusat dengan mengacu pada peraturan yang dibuat oleh setiap daerah," katanya.
Menurut dia, pelibatan langsung masyarakat dalam pembangunan khususnya juga akan ikut mempercepat pembangunan ekonomi masyarakat di berbagai sektor di masa mendatang.
Ia mencontohkan, para pemilik toko yang ada di setiap kawasan untuk diminta untuk mengecat tempat usahanya dengan beragam warna sesuai dengan keinginannya sehingga akan menjadi sebuah pemadangan dan cirikhas tertentu.
"Warna-warni pada tempat usaha di setiap kawasan ini juga akan menjadi sebuah cirikhas dengan tetap memperhatikan kearifan lokal setempat," katanya.
Samsul juga mengatakan masyarakat juga harus ikut proaktif dalam menjaga kebersihan lingkungan sekitar sehingga lingkungan tempat tinggal dan daerah secara umum terlihat indah dan terbebas dari beragam wabah penyakit.
Ia menambahkan salah satu langkah yang dilakukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menjaga lingkungan, pihaknya juga gencar melakukan gotong royong dengan melibatkan civitas akademik bekerja sama dengan Pemko Banda Aceh dan masyarakat sekitar.
Uploader : Salahuddin Wahid
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018