Lhokseumawe, 5/2 (Antaraaceh) - Petugas Satpol PP Kota Lhokseumawe, Aceh, melakukan penertiban terhadap pelajar yang bolos pada jam belajar. Penertiban itu dilakukan bertujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan di Kota Lhokseumawe.
Dalam penertiban yang dilakukan oleh personil Satpol PP tersebut terhadap sejumlah warnet dan di pantai Ujong Blang ditemukan sebanyak Enam orang pelajar yang sedang asyik bermain internet pada saat jam belajar sekolah.

Petugas yang datang secara tiba-tiba tersebut, membuat pelajar yang sedang bermain internet dan mencium kehadiran petugas, lari kucar-kacir menghindari petugas penertiban. Akhirnya setelah dilakukan penertiban, ke enam pelajar dimaksud dibawa petugas ke Kantor Satpol PP dan Wilayatul Hisbah Kota Lhokseumawe.

Kepala Satpol PP dan Wilayatul Hisbah Kota Lhokseumawe M Irsyadi di Lhokseumawe Rabu mengatakan, sebanyak enam orang pelajar yang ditertibkan oleh petugas tersebut, merupakan siswa di sejumlah sekolah menengah yang ada di Kota Lhokseumawe.

Pelajar-pelajar yang bolos dimaksud, sebelum diserahkan kepada orang tuanya, diberi bimbingan terlebih dahulu oleh petugas Satpol dan dari Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga Kota Lhokseumawe, serta dibuatkan surat pernyataan untuk tidak mengulanginya lagi.

Lebih lanjut Irsyadi mengatakan, upaya penertiban yang dilakukan oleh pihaknya adalah bertujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan melalui kedisiplinan kepada siswa agar tidak berkeliaran pada jam belajar.

Karena sebagaimana diketahui, warnet dan sejumlah tempat rekreasi sering dijadikan sebagai sarana bolos oleh pelajar pada jam belajar. Sehingga pihaknya terus memantau dan akan segera menertibkan jika ada siswa yang kedapatan bolos pada jam belajar.

Pihaknya juga mengharapkan kepada para orang tua agar ikut juga mengontrol anaknya saat bepergian ke sekolah. Apakah sampai disekolah atau tidak, serta pengontrolan kegiatan siswa lainnya. Sehingga, kegiatan yang tidak diinginkan dan dapat berpengaruh terhadap penurunan mutu pendidikan tidak terjadi.

Pewarta:

Editor : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2014