Kota Langsa (Antaranews Aceh) - Kota Langsa Provinsi Aceh bisa menjadi kota santri dan pusat kajian Islam di provinsi ujung paling barat Indonesia ini.

"Langsa ini akan menjadi kota santri dan pusat kajian keislaman dengan adanya dayah di setiap desa," katanya dalam siaran pers yang dikirim bagian humas Setda Kota Langsa dan diterima Antara Aceh, Rabu.

Hal tersebut disampaikan wali kota disela-sela meresmikan Dayah Asasul Huda Gampong Seulalah Baro, Kecamatan Langsa Lama, Kota Langsa.

Peresmian dayah tersebut turut dihadiri Sekda Kota Langsa H Syarul Thaib, Abi Lhoknibong, Kapolsek Langsa Timur, Danramil Langsa Timur, sejumlah kepala OPD, Dekan Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah IAIN Langsa dan tamu undangan lainnya.

Pada saat yang bersamaan dilaksanakan peringatan maulid nabi Muhammad SAW 1440 H dengan penceramah Abi Lhoknibong Tgk H Muhammad Jafar.

Wali kota Langsa Usman Abdullah, menyatakan terima kasi kepada semua pihak yang telah mendukung berdirinya dayah ini. "Tanpa dukungan moril dan materil dayah ini tidak dapat didirikan,"ujarnya.

Ia menceritakan kronologis proses pendirian dayah diatas lahan seluas 3 rante."Pertama sekali kita bebaskan lahan 3 rante, kemudian lahan yang masih semak dibersihkan dan ditimbun serta dibangun sarana dan prasarana dengan berbagai sumbangan dari berbagai pihak yang ada di Kota Langsa,"jelasnya.

Usman menjelaskan, hidup didunia hanya sementara, bagi orang yang paham sebenarnya harta dibawa dalam ke alam kubur, namun jika harta tersebut diberikan untuk investasi akhirat, seperti membangun dayah dan sedekah jariyah lainnya.

Ia berharap dengan adanya dayah akan  melahirkan generasi ulama yang akan datang dan peduli terhadap perjuangan islam. "Kita berharap dayah ini akan terus berkembang, oleh karena itu dibutuhkan dukungan semua pihak untuk keberlangsungan dayah ini,"ungkapnya. 

Usman Abdullah juga mengucapkan terima kasih kepada pimpinan dayah Asasul Huda Tgk. Al Hadi yang peduli untuk mengajarkan ilmu agama di Kota Langsa.

Pewarta: Rilis

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019