Rahmad Muazir (17) ditemukan tak bernyawa setelah terbawa arus Krueng (sungai) Teunom saat sedang mandi di Desa Puloe Tinggi, Kecamatan Pasie Raya, Kabupaten Aceh Jaya, Selasa (16/4) sore.

Ketua RAPI Aceh Jaya, Rizal Dinata kepada Antara membenarkan bahwa ada salah seorang anak atas nama Rahmad Muazir terbawa arus dan ditemukan meninggal dunia.

Rizal menyampaikan bahwa menurut informasi dari warga, Rahmad mandi bersama seorang temannya pada Selasa sore namun naas ia terbawa arus karena tidak bisa berenang.

Rizal menuturkan Rahmad ditemukan sekitar pukul 18.45 WIB oleh masyarakat setempat yang turut mencarinya.

Sementara itu, Faisal salah seorang warga menceritakan kronologi kejadian bahwa korban sedang mandi bersama temannya di daerah proyek tanggul Desa Pulo Tinggi yang tidak jauh dari tempat tinggal korban.

Korban diduga tidak bisa berenang dan terpeleset hingga terbawa arus sungai.

Melihat korban sudah hanyut terbawa arus sungai, teman korban langsung bergegas meminta pertolongan pada masyarakat yang saat itu ada di tempat kejadian untuk menolong korban.

"Korban berhasil ditemukan masyarakat tersangkut di dahan kayu yang diduga telah meninggal dunia yang tidak jauh dari tempat kejadian," ujar Faisal.

Faisal menambahkan saat itu selain masyarakat mencari korban juga ikut serta pihak lainnya termasuk TNI yang saat itu sedang melakukan penjagaan pemilu di Desa Pulo Tinggi.

"Setelah ditemukan, korban yang diduga telah meninggal dunia langsung dibawa ke rumah duka," jelas Faisal.

Informasi yang dihimpun Antara Rahmad Muazir merupakan salah seorang murid Kelas 1 SMK Teunom. Ia tinggal bersama neneknya di Desa Alue Krueng, Kecamatan Pasie Raya, Aceh Jaya.
 

Pewarta: Arif Hidayat

Editor : Heru Dwi Suryatmojo


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019