Petenis Spanyol Rafael Nadal menundukkan petenis Amerika Serikat Sam Querrey 7-5, 6-2, 6-2 untuk mencapai semifinal Wimbledon ketujuh dan ke-32 di tingkat Grand Slam.
Selanjutnya, Nadal akan bertemu dengan Roger Federer di semifinal, dengan pertemuan terakhir mereka di French Open (Roland Garros) berbuah kemenangan.
"Sungguh perasaan yang hebat untuk kembali ke semifinal. Bermain melawan Roger selalu merupakan situasi yang unik. Saya bersemangat untuk kembali ke lapangan ini, melawannya setelah 11 tahun," tutur Nadal melansir atptour.com, Kamis.
Keduanya telah bertemu tiga kali di Wimbledon, final 2006 (Federer menang), final 2007 (Federer) dan final klasik 2008 (Nadal) yang dianggap sebagai pertandingan tenis terbesar sepanjang masa, dengan kemenangan 6-4, 6-4, 6-7 (5), 6-7 (8), 9-7 bagi Nadal.
"Saya hanya berharap hasil terbaik saat melawan seorang petenis yang mungkin terbaik dalam sejarah di permukaan rumput. Saya tahu harus bermain sebaik mungkin jika ingin maju di final," kata Nadal.
Pada pertandingan delapan besar, Querrey menitikberatkan pada servis.
Namun unggulan ketiga Nadal mematahkan servis Querrey sebanyak enam kali sebagai balasan atas kekalahannya saat terakhir bertemu di Acapulco 2017.
Nadal menyelamatkan enam dari tujuh break point, mencetak 43 winners dengan hanya 12 kesalahan sendiri.
Sementara Querrey harus berbangga dengan 38 winners dan 22 penghitungan kesalahan sendiri.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019
Selanjutnya, Nadal akan bertemu dengan Roger Federer di semifinal, dengan pertemuan terakhir mereka di French Open (Roland Garros) berbuah kemenangan.
"Sungguh perasaan yang hebat untuk kembali ke semifinal. Bermain melawan Roger selalu merupakan situasi yang unik. Saya bersemangat untuk kembali ke lapangan ini, melawannya setelah 11 tahun," tutur Nadal melansir atptour.com, Kamis.
Keduanya telah bertemu tiga kali di Wimbledon, final 2006 (Federer menang), final 2007 (Federer) dan final klasik 2008 (Nadal) yang dianggap sebagai pertandingan tenis terbesar sepanjang masa, dengan kemenangan 6-4, 6-4, 6-7 (5), 6-7 (8), 9-7 bagi Nadal.
"Saya hanya berharap hasil terbaik saat melawan seorang petenis yang mungkin terbaik dalam sejarah di permukaan rumput. Saya tahu harus bermain sebaik mungkin jika ingin maju di final," kata Nadal.
Pada pertandingan delapan besar, Querrey menitikberatkan pada servis.
Namun unggulan ketiga Nadal mematahkan servis Querrey sebanyak enam kali sebagai balasan atas kekalahannya saat terakhir bertemu di Acapulco 2017.
Nadal menyelamatkan enam dari tujuh break point, mencetak 43 winners dengan hanya 12 kesalahan sendiri.
Sementara Querrey harus berbangga dengan 38 winners dan 22 penghitungan kesalahan sendiri.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019