![pinterest](https://pinterest.com/pin/create/button/?url=https://aceh.antaranews.com/berita/96530/nur-asiah-meski-stroke-sukses-laksanakan-ibadah-haji&media=https://cdn.antaranews.com/cache/1200x800/2019/09/09/PhotoPictureResizer_190908_223053958_crop_800x533.jpg&description=Nur Asiah, meski "stroke" sukses laksanakan ibadah haji){kind=link}
Seorang haji asal Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, bernama Nur Asiah Karim boru Harahap (68) dalam keadaan stroke mampu dan sukses melaksanakan ibadah hajinya di Tanah Suci.
"Saya tidak menduga meski dalam keadaan sakit stroke, tetapi tetap lancar melaksanakan rukun haji," ujar Nur Asiah yang tergabung pada Kelompok Terbang 16 Debarkasi Medan saat tiba di Asrama Haji Medan, Minggu malam (8/9).
Keberhasilan dalam melaksanakan ibadah haji, menurut dia, adalah berkat kekuatan yang diberikan Allah Yang Maha Kuasa terhadap dirinya.
"Ini adalah kebesaran Allah, dan berkah yang diberikan Allah Yang Maha Penyayang kepada hambanya .Saya merasakan sendiri dan mampu melaksanakan ibadah haji ke Tanah Suci," ujarnya.
Nur Asiah tiba di Asrama Haji Medan, dari Tanah Suci Mekkah dipandu dengan menggunakan kursi roda oleh Petugas Haji dari Debarkasi Medan.
Ia mengatakan, sekembalinya dari Mekkah, akan meningkatkan amal ibadah dan melaksanakan ajaran Islam.
"Saya ingin menjadi seorang haji yang mabrur dan selalu berbuat baik sesama manusia," kata Nur Asiah.
Jamaah meninggal
Sementara itu, dua haji atas nama Yusman Ben Basir Bin Abdul Basyir (64) dan Abdul Muin Berutu Bin Tenah Berutu (60) asal Kabupaten Deli Serdang yang tergabung pada Kelompok Terbang 16 Embarkasi Medan, Provinsi Sumatera Utara meninggal dunia di Mekkah. Kedua haji tersebut, wafat di Tanah Suci dan telah dimakamkan.
Haji Yusman beralamat di Jalan Beo No 34, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang menghembuskan nafasnya yang terakhir di Rumah Sakit Arab Saudi (RSAS) tanggal 16 Agustus 2019 sekira pukul 16.30 WAS dan dimakamkan di Sharaye.
Sedangkan, Haji Abdul Muin beralamat Jalan Stasiun Dusun I, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara wafat di RSAS tanggal 27 Agustus 2019, dan dimakamkan di Sharaye.
Sebelumnya, sebanyak 390 haji yang tergabung pada kelompok terbang (Kloter) 16 Embarkasi Medan tiba di Asrama Haji Medan, Minggu (8/9) sekira pukul 22.00 WIB.
Dari 390 haji dari Kloter 16 itu terdiri atas 154 pria dan 236 wanita. Jamaah haji tersebut, 377 orang dari Kabupaten Deli Serdang, 3 orang dari Kabupaten Serdang Bedagai, 2 orang dari Kota Medan, 1 orang dari Kota Binjai, dan 7 petugas TPHD/TKHD dan TPHI.
Jamaah haji Sumut yang berangkat ke Tanah Suci pada musim haji 2019 tercatat sebanyak 8.641 orang dengan 22 kloter Embarkasi Medan.
Namun, yang berangkat ke Mekkah sebanyak 8.525 haji (98,60 persen).Yang tidak jadi berangkat 116 jamaah (1,34 persen) karena sakit, meninggal dunia sebelum masuk Asrama Haji Medan dan ditunda keberangkatan ke Mekkah.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019
"Saya tidak menduga meski dalam keadaan sakit stroke, tetapi tetap lancar melaksanakan rukun haji," ujar Nur Asiah yang tergabung pada Kelompok Terbang 16 Debarkasi Medan saat tiba di Asrama Haji Medan, Minggu malam (8/9).
Keberhasilan dalam melaksanakan ibadah haji, menurut dia, adalah berkat kekuatan yang diberikan Allah Yang Maha Kuasa terhadap dirinya.
"Ini adalah kebesaran Allah, dan berkah yang diberikan Allah Yang Maha Penyayang kepada hambanya .Saya merasakan sendiri dan mampu melaksanakan ibadah haji ke Tanah Suci," ujarnya.
Nur Asiah tiba di Asrama Haji Medan, dari Tanah Suci Mekkah dipandu dengan menggunakan kursi roda oleh Petugas Haji dari Debarkasi Medan.
Ia mengatakan, sekembalinya dari Mekkah, akan meningkatkan amal ibadah dan melaksanakan ajaran Islam.
"Saya ingin menjadi seorang haji yang mabrur dan selalu berbuat baik sesama manusia," kata Nur Asiah.
Jamaah meninggal
Sementara itu, dua haji atas nama Yusman Ben Basir Bin Abdul Basyir (64) dan Abdul Muin Berutu Bin Tenah Berutu (60) asal Kabupaten Deli Serdang yang tergabung pada Kelompok Terbang 16 Embarkasi Medan, Provinsi Sumatera Utara meninggal dunia di Mekkah. Kedua haji tersebut, wafat di Tanah Suci dan telah dimakamkan.
Haji Yusman beralamat di Jalan Beo No 34, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang menghembuskan nafasnya yang terakhir di Rumah Sakit Arab Saudi (RSAS) tanggal 16 Agustus 2019 sekira pukul 16.30 WAS dan dimakamkan di Sharaye.
Sedangkan, Haji Abdul Muin beralamat Jalan Stasiun Dusun I, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara wafat di RSAS tanggal 27 Agustus 2019, dan dimakamkan di Sharaye.
Sebelumnya, sebanyak 390 haji yang tergabung pada kelompok terbang (Kloter) 16 Embarkasi Medan tiba di Asrama Haji Medan, Minggu (8/9) sekira pukul 22.00 WIB.
Dari 390 haji dari Kloter 16 itu terdiri atas 154 pria dan 236 wanita. Jamaah haji tersebut, 377 orang dari Kabupaten Deli Serdang, 3 orang dari Kabupaten Serdang Bedagai, 2 orang dari Kota Medan, 1 orang dari Kota Binjai, dan 7 petugas TPHD/TKHD dan TPHI.
Jamaah haji Sumut yang berangkat ke Tanah Suci pada musim haji 2019 tercatat sebanyak 8.641 orang dengan 22 kloter Embarkasi Medan.
Namun, yang berangkat ke Mekkah sebanyak 8.525 haji (98,60 persen).Yang tidak jadi berangkat 116 jamaah (1,34 persen) karena sakit, meninggal dunia sebelum masuk Asrama Haji Medan dan ditunda keberangkatan ke Mekkah.
Uploader : Salahuddin Wahid
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019