Bulutangkis Indonesia Masters, tiga wakil Indonesia tembus final

Malang, Jawa Timur (ANTARA) - Sebanyak tiga wakil Indonesia berhasil menembus babak final turnamen Yuzu Indonesia Masters 2019, yang digelar di Gelanggan Olah Raga (GOR) Ken Arok, Kota Malang, Jawa Timur pada 1-6 Oktober 2019.

Pada semifinal yang digelar pada Sabtu (5/10), secara keseluruhan terdapat tujuh wakil Indonesia yang berlaga. Namun, empat diantaranya harus puas terhenti pada babak semifinal. Wakil putra, bahkan tidak mendapatkan satupun tempat di partai final.

Indonesia memastikan satu tempat di final Yuzu Indonesia Masters 2019 setelah ganda putri Della Destiara Haris dan Rizki Amelia Pradipta berhasil membungkam pasangan China Huang Jia dan Zhang Shu Xian dengan skor 21-12, dan 23-21.

Ganda putri Indonesia semakin memantapkan partai final, usai Siti Fadia Silva Ramadanti dan Ribka Sugiarto menumbangkan unggulan ketiga, yakni ganda Jepang Nami Matsuyama dan Chiharu Shida, dengan skor 22-20, dan 21-14.

Dua pasang ganda putri tersebut, akan berlaga pada final, dan memastikan wakil Indonesia mendapatkan juara pada nomor tersebut.

Satu tempat di final Indonesia Masters 2019 lainnya, diamankan oleh pasangan ganda campuran Adnan maulana dan Mychelle Crhystine Bandaso. Mereka mengalahkan pasangan Indonesia lainnya Alfian Eko Prasetya, dan Angelica Wiratama.

Adnan dan Mychelle berhasil menumbangkan Alfian dan Angelica dengan skor 20-22, 21-16, dan 21-12.

Namun, ganda campuran Indonesia lainnya, Rehan Naufal Kusharjanto dan Lisa Ayu Kusumawati harus puas terhenti di semifinal setelah kalah dari dari pasangan asal China Guo Xin Wa dan Zhang Shu Xian, dengan skor 21-18, dan 21-7.

Sementara untuk wakil putra, kali ini Indonesia harus mengakui keunggulan lawan mereka pada turnamen Yuzu Indonesia Masters 2019, setelah tidak ada satupun wakilnya yang menembus final.

Unggulan kedua ganda putra pada turnamen Yuzu Indonesia Masters 2019, Berry Angriawan dan Hardianto, takluk dari pasangan unggulan ketiga turnamen asal Jepang Akira Koga dan Taichi Saito.

Berry dan Hardianto harus mengakui keunggulan Koga dan Saito dengan skor akhir 21-17, dan 21-16.

Sementara pada nomor tunggal putra, Vicky Angga Saputra harus bertekuk lutut dari takluk dari pebulutangkis Thailand Tanongsak Saensomboonsuk.

Vicky dan Saensomboonsuk berlaga selama kurang lebih satu jam dengan rubber set. Vicky harus menyerah 21-17, 15-21, dan 21-17 atas pemain dari Negeri Gajah Putih tersebut.