Meulaboh (ANTARA) - Bupati Aceh Barat Haji Ramli MS meminta kepada kalangan guru di daerahnya agar mampu menumbuhkan rasa cinta Tanah Air (patriotisme), dan menjaga pola pikir anak didik dari pengaruh budaya asing .
“Sebagai calon pemimpin bangsa, generasi muda harus ditanamkan nilai-nilai agama dan Pancasila sejak dini sebagai pondasi bagi mereka dalam menjalani kehidupan di tengah pesatnya era globalisasi,” kata Ramli MS di Meulaboh, Selasa.
Di sela-sela menghadiri Peringatan Hari Pendidikan Daerah (Hardikda) ke-62 tahun yang dipusatkan di Kompleks Dinas Pendidikan Aceh Barat, Ramli MS mengatakan guru mempunyai peranan penting dalam mencetak generasi penerus bangsa yang cerdas dan berkualitas, guna mewujudkan kemajuan dan persatuan di Tanah Air.
Untuk itu, dalam melaksanakan tugas belajar mengajar di sekolah, para guru dituntut mampu memberikan ilmu pendidikan kepada anak didik seperti pengetahuan agama Islam, pengamalan Pancasila sebagai dasar negara, UUD 1945, budi pekerti dan akhlak, serta wawasan kebangsaan.
Ramli MS mengatakan guru juga harus menjadi pondasi yang kokoh untuk menetralisir segala pengaruh negatif yang dapat menjangkiti pola pikir anak bangsa.
“Guru harus memberikan energi positif kepada muridnya, guna memberikan motivasi akan pentingnya pendidikan terhadap masa depan mereka,” kata Ramli MS.
Selain itu, ia meminta kepada setiap kepala sekolah di Aceh agar membuat sebuah metode pembelajaran yang inovatif dan interaktif selama proses belajar mengajar, dengan tetap mengedepankan adab dan kearifan lokal.
“Jangan sampai metode pembelajaran kita ketinggalan zaman, karena akan menyebabkan murid menjadi bosan dan sulit menerima pelajaran,” kata Ramli MS.
Guru harus tumbuhkan rasa cinta Tanah Air kepada murid
Selasa, 14 September 2021 22:19 WIB