Banda Aceh (ANTARA) - Investor Aceh yang telah melantai di Bursa Efek Indonesia mengincar saham perbankan dan sektor pertambangan dalam menginvestasikan modalnya kata pejabat Bursa Efek Indonesia Perwakilan Aceh.
“Perbankan yang bertransformasi menjadi bank digital dan sektor pertambangan seperti nikel, emas dan batubara menjadi idola di kalangan investor di Aceh,” kata Kepala Perwakilan Bursa Efek Indonesia Provinsi Aceh, Thasrif Murhadi di Banda Aceh, Senin.
Ia menyebutkan jumlah investor saham di Aceh hingga saat ini sebanyak 35.701 orang dengan seluruh instrumen 65.451.
Ada pun untuk total Investasi masyarakat Aceh dari berbagai latar belakang pekerjaan dan usia saat ini berjumlah Rp1, 437 triliun.
Ia menambahkan, jika dibanding dengan periode yang sama, jumlah investasi masyarakat Rp1,553 triliun atau terjadi penurunan yang disebabkan adanya penarikan hasil keuntungan yang diperoleh investor dari investasi.
Ia menambahkan dalam meningkatkan jumlah investor di Aceh melantai di bursa saham, pihaknya juga terus meningkatkan edukasi dalam berbagai media kepada semua pihak.
“Kita terus memberikan edukasi pengenalan investasi saham dan aktivasi investor kepada masyarakat sehingga nantinya mereka dapat mengakses pasar modal,” katanya.