Medan (ANTARA) -
Harga daging ayam ras di pasar Sumatera Utara terus naik atau sudah Rp33.000 -Rp35. 000 per kg didorong permintaan yang terus meningkat.
"Harga daging ayam ras memang terus naik, karena harga dari pemasok juga naik," ujar pedagang ayam di Pasar Tanjungsari, Medan, Sujono, Jumat.
Harga ayam sepekan ini berkisar Rp33.000-Rp35.000 per kg dari harga sebelumnya Rp25.000 - Rp30.000 per kg.
Dia mengakui, permintaan ayam ras terus naik dampak berbagai faktor.
Mulai dari mahalnya harga ikan yang mendorong konsumen beralih ke ayam.
Kemudian akibat meredanya pandemi COVID-19 sehingga penyelenggaraan berbagai kegiatan seperti pesta perkawinan meningkat.
Kabid Perdagangan Dalam Negeri Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sumut, Barita Sihite mengatakan harga rata-rata ayam ras di Sumur mencapai Rp25ribuan per kg.
Menurut dia, harusnya tidak ada kenaikan harga karena produksi ayam di Sumut cukup memadai atau 142.068 ton.
Bahkan berdasarkan pantauan, distribusi berjalan lancar termasuk hingga ke kabupaten/kota.
Dengan produksi sebanyak itu, Sumut berada di urutan kelima sebagai produksi terbesar ayam di Indonesia.
"Memang ada tren peningkatan permintaan secara terus menerus, apalagi sejak harga ikan bertahan mahal di musim hujan akibat sebagian besar nelayan tidak melaut," katanya.
