Banda Aceh (ANTARA) - Realisasi dana desa di Kabupaten Aceh Besar hingga saat ini telah mencapai 79 persen atau sebesar Rp328 miliar dari pagu anggaran tahun 2022 sebesar Rp415 miliar.
“Alhamdulillah penyaluran dana desa di Aceh Besar telah memasuki tahap ketiga,” kata Sekda Aceh Besar, Sulaimi di Dekranasda Gampong Gani, Kecamatan Ingin Jaya, Jumat.
Pernyataan itu disampaikannya di sela-sela workshop evaluasi pengelolaan keuangan dan pembangunan gampong yang digelar Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Provinsi Aceh.
Ia menjelaskan pagu dana desa tahun 2022 tersebut disalurkan untuk 604 gampong/desa yang tersebar di 23 kecamatan dalam Kabupaten Aceh Besar.
“Kita akan terus mempercepat penyaluran dana desa dan kita optimistis penyalurannya akan tuntas tepat waktu,” katanya.
Pemkab Aceh Besar berharap agar kucuran dana gampong tersebut dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin guna mendukung kemajuan dan meningkatkan ekonomi serta kesejahteraan masyarakatnya.
Pihaknya juga berharap melalui Workshop Evaluasi Pengelolaan Keuangan dan Pembangunan Desa yang diikuti camat dan keuchik/Kepala Desa dapat meningkatkan pengetahuan terhadap pengelolaan dana desa yang baik dan tepat sasaran.
Dalam kegiatan tersebut turut hadir sebagai narasumber diantaranya anggota Komite IV DPD RI, H Sudirman, Kepala BPKP Perwakilan Aceh, Supriyadi, Kepala Bidang Pembinaan Pelaksanaan Anggaran II, Praptono Djunedi dan Asisten Deputi Pemberdayaan Kawasan dan Mobilitas Spesial, Mustikorini Indrijatiningrum.
