Banda Aceh (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Selatan memastikan pasokan persediaan kebutuhan pokok atau pangan masyarakat di kabupaten pesisir barat selatan Provinsi Aceh itu berjalan lancar.
Penjabat (Pj) Bupati Aceh Selatan Cut Syazalisma di Aceh Selatan, Kamis, mengatakan selain pasokan persediaan, harga kebutuhan pokok di pasaran juga dalam kondisi stabil.
"Pemerintah daerah menyiapkan upaya-upaya agar pasokan persediaan kebutuhan pokok kepada masyarakat Aceh Selatan berjalan lancar. Dan ini tentu upaya menjaga stabilitas harga pangan di daerah," katanya.
Pernyataan tersebut disampaikan Cut Syazalisma di sela-sela melakukan inspeksi mendadak (sidak) pangan ke Pasar Inpres Tapaktuan, ibu kota Kabupaten Aceh Selatan.
Dalam sidak tersebut, Pj Bupati Aceh Selatan itu didampingi unsur forum koordinasi pimpinan daerah (forkopimda) serta satuan kerja perangkat daerah terkait.
Menurut Cut Syazalisma, upaya-upaya tersebut termasuk mengantisipasi kemungkinan terhambatnya pasokan kebutuhan pokok akibat cuaca ekstrem dan bencana alam seperti banjir, tanah longsor, dan lainnya.
"Kami sudah mempersiapkan segala kemungkinan yang menyebabkan pasokan kebutuhan pokok terhambatnya. Terhambatnya pasokan tersebut tentu berdampak pada kenaikan harga. Ini yang diantisipasi," katanya.
Upaya-upaya tersebut di antaranya memastikan persediaan kebutuhan pokok tetap mencukupi, baik di pasaran. Termasuk persediaan beras yang menjadi stok pemerintah, kata Cut Syazalisma.
"Untuk harga kebutuhan pokok, saat ini relatif stabil. Stabilitas harga kebutuhan pokok tersebut terus dijaga. Apabila terjadi gejolak, pemerintah daerah segera melakukan operasi pasar," kata Cut Syazalisma.
Baca juga: El Nino sebabkan produksi padi di Aceh Barat menurun menjadi 3.000 ton
