Ganjar menuturkan Prabowo sebagai Menteri Pertahanan acapkali berdebat dengan DPR RI dan publik melihat itu. Kendati demikian, dia merasa berdebat dengan Prabowo cukup sampai di dalam debat Pilpres 2024.
"Maka publik kita minta untuk menilai bahwa saya mengajak untuk membandingkan data dan beliau tidak sanggup," ucapnya.
Sebelumnya, capres nomor urut 2 Prabowo Subianto bersedia menyediakan waktu untuk berjumpa Ganjar Pranowo. Kesediaan waktu itu untuk membantah data pertahanan yang dikantongi Ganjar.
Prabowo menyebut data yang dibawa Ganjar salah. Sebaliknya, Ganjar menantang Prabowo untuk membantah data yang ia bawa.
Baca juga: Begini strategi TPN Ganjar di kampanye terbuka
Ganjar meminta Prabowo untuk memberikan bantahan langsung di sesi debat di Istora Senayan, Minggu (7/1). Menanggapi tantangan Ganjar, Prabowo justru bersedia menemui Ganjar kembali untuk membeberkan dan memberikan penjelasan data pertahanan.
"Ya jadi begini, yang bapak ungkapkan itu saya bisa bantah, waktunya tidak cukup. Saya siap berjumpa dengan bapak, mari kita bahas satu per satu akan saya buktikan," kata Prabowo.
Mendengar kesediaan Prabowo untuk bertemu kembali, Ganjar justru menolak. Ia bersikukuh meminta Prabowo menjelaskannya pada waktu debat, Minggu malam.
"Saya butuh hari ini, Pak," kata Ganjar kepada Prabowo.
Prabowo menegaskan dirinya tidak bisa memenuhi permintaan Ganjar. Alasannya, Prabowo merasa butuh waktu yang lengang untuk menjelaskan data terkait.
"Oh tidak bisa. Saya tidak, tidak, saya tidak dikasih waktu. Jadi Anda tidak adil," ungkap Prabowo.
"Anda minta saya kasih penjelasan yang begitu rumit tapi waktu saya terbatas. Jadi saya, oh saya transparan saudara," pungkasnya.
Baca juga: Ganjar gunakan "live" TikTok tanya kesehatan mental kepada anak muda
Baca juga: PPP pecat kader dukung Prabowo-Gibran
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Ganjar tolak ajakan temu Prabowo untuk bahas data pertahanan