Tapaktuan (ANTARA Aceh) - Dewan Pimpinan Cabang Partai Hati Nurani Rakyat (DPC Hanura) Kabupaten Aceh Selatan membuka pendaftaran bakal calon (balon) bupati dan wakil bupati untuk diusung atau didukung pada Pilkada 2018.
Ketua DPC Hanura Aceh Selatan, Nizamuddin kepada wartawan di Tapaktuan, Senin mengatakan, pendaftaran telah dibuka sejak tanggal 20 Juni dan akan berkahir 18 Agustus 2017.
"Langkah ini kami lakukan menindaklanjuti instruksi Tim Pemenangan Pusat Partai Hanura pada saat berlangsungnya acara sosialisasi Pilkada serentak 2018 di Kantor DPP Hanura, Jakarta tanggal 13 Juni 2017," kata Nizamuddin didampingi Ketua Tim Pilkada Cabang, Jasman.
Ia mengatakan, pihaknya membuka ruang selebar-lebarnya kepada seluruh kandidat bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Aceh Selatan yang akan bertarung pada Pilkada 2018 untuk mendaftar ke Partai Hanura dengan melengkapi seluruh persyaratan sesuai ketentuan yang berlaku.
Sejauh ini, kata Nizamuddin, beberapa kandidat yang telah menyatakan bakal maju pada Pilkada 2018 telah menjalin komunikasi politik dengan DPC Partai Hanura Aceh Selatan.
Namun, lanjut dia, untuk penentuan kandidat yang nantinya bakal diusung atau didukung oleh Partai Hanura, tetap mengacu pada hasil survey.
"Nama-nama para kandidat yang telah mendaftar di DPC Partai Hanura Aceh Selatan, nantinya akan dikirim ke DPP Hanura di Jakarta melalui DPD Hanura Provinsi Aceh. Kemudian nama-nama tersebut akan dilakukan survey secara langsung oleh pihak DPP," ujar Nizamuddin.
Partai Hanura Aceh Selatan hanya memiliki dua kader yang berhasil duduk di DPRK Aceh Selatan hasil Pemilu Legislatif tahun 2014.
Karena hanya memiliki dua kursi di dewan, Hanura Aceh Selatan harus berkoalisi dengan partai politik lain untuk mengusung bakal calon Bupati dan Wakil Bupati pada Pilkada 2018.
Sejauh ini sudah ada beberapa kandidat yang telah menyatakan niat maju pada Pilkada mendatang, di antaranya adalah HT Sama Indra (incumbent), H Azwir, H Mirwan, M Saleh (anggota DPRA), Zirhan SP (mantan anggota DPRK), Tgk Husen Yusuf (mantan Bupati Aceh Selatan), Misbah (Kepala MAN Unggul Tapaktuan), Karman (mantan Kadis Pendidikan) dan Darman (mantan Kadis Pertanian).
