Banda Aceh (ANTARA) - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Aceh Besar menyiapkan enam lokasi layanan pengurusan administrasi kependudukan (Adminduk) untuk mempermudah masyarakat mengurus dokumen kependudukan dan mendukung menyukseskan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
"Pengoptimalan layanan Adminduk di enam lokasi terutama menjelang pemilihan umum merupakan bagian untuk memastikan semua masyarakat yang telah memenuhi syarat telah memiliki dokumen kependudukan," kata Kepala Disdukcapil Aceh Besar, Rahmad Sentosa di Lambaro, Rabu.
Adapun enam lokasi pengurusan Adminduk tersebut masing-masing kantor Disdukcapil Aceh Besar di Jantho, Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Sukamakmur, UPTD Ingin Jaya, UPTD Pekan Bada, dan UPTD Darussalam serta Mall Pelayanan Publik (MPP) di Lambaro Kecamatan Ingin Jaya.
Ia menjelaskan pelayanan yang diberikan di enam lokasi tersebut merupakan bagian dari komitmen instansi tersebut untuk mendukung pelaksanaan pemilihan kepala daerah di kabupaten Aceh Besar khususnya dan Aceh umumnya.
Baca: Disdukcapil Aceh Besar cetak 455 KTP elektronik saat cuti bersama
Selain memaksimalkan layanan di enam lokasi tersebut, Disdukcapil Aceh Besar juga aktif melakukan pelayanan jemput bola yang merupakan bagian memastikan seluruh warga di kabupaten itu telah memiliki dokumen Adminduk.
Adapun kegiatan jemput bola tersebut seperti mendatangi pusat keramaian dan sekolah-sekolah di wilayah Kabupaten Aceh Besar yang merupakan bagian memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk mengurus dokumen kependudukan.
Pihaknya saat ini juga fokus mengejar perekaman e-KTP untuk pemilih pemula, terutama di kalangan pelajar sekolah.
Ia menyebutkan jumlah penduduk Kabupaten Aceh Besar berdasarkan Data Kependudukan Bersih (DKB) semester I tahun 2024 mencapai 439.048 jiwa dengan tingkat perekaman e-KTP telah mencapai 98 persen.
"Kami terus mengejar sisanya, terutama pemilih pemula di sekolah-sekolah. Ini merupakan tanggung jawab kami untuk memastikan mereka terdaftar dan memiliki hak pilih," katanya.
Baca: Disdukcapil: Sebanyak 7.820 warga Aceh Timur belum miliki KTP