Banda Aceh (ANTARA) - Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh akan menggelar debat pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Aceh sebanyak tiga kali.
"Iya untuk debat kandidat dilaksanakan sebanyak tiga kali," kata Ketua Divisi Sosdiklih Parmas KIP Aceh, Hendra Darmawan, di Banda Aceh, Kamis.
Hendra mengatakan, sejauh ini KIP Aceh baru memutuskan jumlah pelaksanaannya saja, sedangkan untuk hal-hal detail lain seperti waktu penyelenggaraan masih dalam proses pembahasan.
"Untuk pelaksanaan debat, baru diputuskan rentang waktu kegiatan saja, untuk jadwal pasti harus dilakukan pleno terlebih dahulu, baik itu debat pertama, kedua maupun ketiga," katanya.
Baca juga: Batas dana kampanye untuk Pilgub Aceh sebesar Rp412 miliar, ini penjelasannya
"Kalau tanggal pastinya kapan belum kita putuskan, tetapi waktu debat nya itu antara 10 Oktober sampai dengan 23 November 2024. Jadwal pastinya segera kita susun," ujarnya.
Menurut dia, berdasarkan hasil koordinasi sementara, pelaksanaan debat kandidat calon gubernur dan wakil gubernur Aceh tersebut nantinya bakal disiarkan secara langsung baik melalui televisi lokal maupun nasional.
"Kalau untuk live nanti sekali di televisi nasional dan televisi lokal (Aceh) dua kali," katanya.
Sejauh ini, KIP Aceh juga belum menetapkan siapa-siapa saja yang bakal dilibatkan dalam pelaksanaan debat kandidat nantinya, yang sudah dipastikan adalah dari unsur akademisi.
"Untuk pelibatan nanti kita laksanakan sesuai dengan juknis KPU, termasuk ada pihak akademisi. Tapi nanti kita pleno kan dulu," katanya.
Pilgub Aceh diikuti oleh dua pasang calon gubernur, yakni Bustami Hamzah - M Fadhil Rahmi dengan nomor 1 dan pasangan Muzakir Manaf (Mualem) - Fadhlullah di nomor urut 2.
Baca juga: Partai Aceh laporkan KIP ke Panwaslih terkait pendaftaran Cawagub
Pasangan Bustami dan Mualem akan bersaing di tiga kali debat calon Gubernur Aceh
Sabtu, 5 Oktober 2024 12:47 WIB