Meulaboh (ANTARA) - Bupati Aceh Barat H Ramli MS memastikan akan melanjutkan program pemberian bantuan modal usaha sebesar Rp15 juta per kepala keluarga per 10 orang yang tersebar di 322 desa di kabupaten itu hingga 2020.
"Saya imbau dan minta seluruh kepala desa di Aceh Barat untuk menganggarkan penyaluran bantuan modal usaha sebesar Rp15 juta per kepala keluarga di setiap desa, karena dana ini sangat bermanfaat bagi seluruh masyarakat," kata Bupati Aceh Barat Ramli MS kepada Antara, Jumat.
Menurutnya, dengan pemberian bantuan modal usaha yang bersumber dari dana desa kepada masyarakat yang dimulai sejak 2018, kini telah banyak memberikan manfaat bagi masyarakat di daerah itu untuk meningkatkan perekonomian masyarakat khususnya pelaku usaha kecil.
Dampak ekonomi yang ditimbulkan dari pemberian dana tersebut diantaranya, masyarakat mendapatkan bantuan modal usaha, mampu menambah tenaga kerja baru di desa, serta mampu mengembangkan usaha untuk meningkatkan taraf hidup serta berbagai dampak positif lainnya.
"Program bantuan modal usaha ini tidak dibebankan bunga kepada masyarakat selaku peminjam, dana ini dikembalikan sesuai besarnya pinjaman yang diterima," kata Ramli MS menambahkan.
Untuk itu, apabila ada kepala desa yang belum mengusulkan pemberian bantuan modal usaha kepada masyarakat, ia mengimbau agar segera mengusulkan program tersebut karena memang sangat berguna bagi masyarakat demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memajukan perekonomian rakyat di Indonesia.
"Apabila ada aparat desa yang tidak menganggarkan dana bantuan modal usaha ini patut kita pertanyakan, karena bisa jadi oknum tersebut tidak senang rakyatnya maju dan sejahtera," kata Ramli MS.
Bupati Aceh Barat lanjutkan program modal usaha Rp15 juta per KK
Jumat, 26 Juli 2019 22:28 WIB