Kepala Dinas Pertanian Aceh Jaya T Mufizar menyampaikan  pihaknya akan segera mendata dan melaporkan kepada atasan dan provinsi terkait adanya sawah yang terendam banjir dan terancam gagal panen.

"Akan kita data dan kita buat pelaporan kepada atasan serta kepada Dinas Pertanian Aceh atas musibah ini," ujarnya kepada Antara saat ditemui di kantornya, di Calang, Kamis (10/10).

Ia menyampaikan, selain di Kecamatan Panga, pihaknya belum mendapatkan laporan terkait adanya tanaman padi yang terendam padi.

Baca juga: Terendam banjir ratusan hektare padi di Aceh jaya terancam gagal panen

"Hasil laporan kita nanti kalau memang gagal panen biasanya akan dibantu kembali berupa bibit kepada para petani," ungkapnya.

Ia menyampaikan, jumlah keseluruhan sawah yang ada di Kecamatan Panga dalam datanya sebanyak 692 hektare dan Aceh Jaya secara keseluruhan seluas 7.712 hektare.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Aceh Jaya Mustafa meminta kepada pihak pertanian Aceh Jaya untuk dapat segera membuat laporan terkait tanaman padi yang terendam banjir.

"Selain di data dan dilaporkan kepada provinsi juga ditembuskan kepada Dinas Pangan, karena jika terjadi musibah seperti itu kita juga masih ada stok pangan di Dinas Pangan," harapnya.

Ia menyampaikan, Pemkab Aceh Jaya saat ini juga masih memiliki stok pangan di Bulog sehingga jika memang dibutuhkan bisa dibantu dengan beras.

Sebelumnya, akibat terendam banjir seluas 300 hektare lebih tanaman padi di kawasan Kecamatan Panga terancam gagal panen.

Pewarta: Arif Hidayat

Editor : Heru Dwi Suryatmojo


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019