Pelabuhan Calang saat ini terus berbenah guna menyahuti terbentuknya Kawasan Ekonomi Khsusus (KEK) dan Kawasan Industri Terpadu (KIT) di Kabupaten Aceh Jaya.

"Kami sangat mendukung Aceh Jaya terpilih sebagai KEK dan KIT di barat selatan," ujar Azwana Amru Harahap selaku pejabat pembuat komitmen Pelabuhan Calang saat dijumpai Antara di kantornya di Calang, Selasa (15/10).

Baca juga: Bupati Aceh Jaya serahkan dokumen KEK dan KIT Alue Bieng kepada Gubernur Aceh

Menurutnya, Pelabuhan Calang merupakan salah satu aspek pendukung yang sangat strategis bagi Aceh Jaya agar terpilih sebagai KEK dan KIT.

"Saat ini kami terus berbenah diri dengan menjaga semua aset Pelabuhan Calang, agar setiap waktu bisa digunakan oleh investor," tuturnya.

Baca juga: Syahbandar: Pendirian Koperasi Bahagia Jaya tidak ada koordinasi dengan kami

Selain menjaga aset pelabuhan pihaknya juga berbenah tentang SOP yang ada, dengan cara meminimalisir penatapan muka langsung agar menghindari pungli-pungli di pelabuhan.

"Bahkan TKBM ini kita yang minta kepada Pak Sekda agar dibentuk namun bukan dibentuk baru, tapi diberdayakan yang sudah ada," ungkapnya.

Baca juga: Ikatan Apoteker Aceh Jaya beri pemahaman penggunaan obat untuk anak SD

Ia juga menjelaskan, pihaknya juga sudah mengusulkan ke pemerintah pusat untuk dapat dibangun penahan gelombang di Pelabuhan Calang dan ini sedang dikaji oleh pemerintah pusat karena akan menghabiskan dana sekitar Rp85 miliar.

Amru juga mengklaim bahwa Pelabuhan Calang saat ini adalah salah satu pelabuhan terbaik di barat selatan Aceh.

"Dari segi fasilitas kita sangat memadai juga dari pelayanan," tutupnya.

Pewarta: Arif Hidayat

Editor : Heru Dwi Suryatmojo


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019