Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Provinsi Aceh (DPRA), Tarmizi meminta kepada Pemerintah Aceh agar fokus melakukan penanganan di setiap titik longsor badan jalan yang terjadi di Kabupaten Aceh Barat, serta kabupaten lainnya di daerah barat selatan Aceh.

"Fokus perbaikan jalan di titik-titik yang terjadi longsor ini untuk mengantisipasi terjadinya tanah longsor di badan jalan khususnya di lintasan Meulaboh-Tutut-Sigli yang membentang dari Kabupaten Aceh Barat dan Kabupaten Pidie, Aceh," kata Tarmizi, di Banda Aceh, Minggu.

Menurutnya, dampak dari timbunan longsor di daerah tersebut yang terjadi pada Sabtu dan Minggu (26-27/10) telah menyebabkan aktivitas masyarakat yang melintas dari kawasan pantai barat selatan ke daerah pantai timur, utara dan tengah Provinsi Aceh ikut terganggu.

Jalan lintas provinsi yang selama ini sering dilanda tanah longsor tersebut selama ini banyak digunakan oleh masyarakat dari berbagai daerah di Aceh, karena menjadi salah satu badan jalan yang menjadi jalur alternatif serta urat nadi perekonomian masyarakat di Aceh.

"Jadi kita berharap penanganan longsor ini agar betul-betul diperhatikan oleh Pemerintah Aceh, sehingga dampak longsor tebing gunung tidak lagi dirasakan oleh masyarakat," kata Tarmizi menambahkan.

Ia juga mengakui, pada Selasa (22/10) lalu dirinya bersama sejumlah anggota DPRA dari daerah pemilihan di pantai barat selatan Aceh juga sudah melakukan kunjungan ke Kantor Balai Peningkatan Jalan Nasional (BPJN) Wilayah Aceh di Banda Aceh.

Kunjungan ini guna memastikan perbaikan jalan di delapan kabupaten/kota di daerah itu karena kini dalam kondisi memprihatinkan.

Dalam pertemuan tersebut aspirasi yang disampaikan oleh sejumlah anggota DPRA mendapatkan respons positif dari BPJN Wilayah Aceh, dan diharapkan dalam waktu dekat perbaikannya akan segera dilakukan.

"Khusus untuk status jalan provinsi yang menghubungkan antara Aceh Barat dan Kabupaten Pidie, juga akan kita perjuangkan bersama bupati dan anggota DPRK di Aceh Barat, agar statusnya dapat ditingkatkan menjadi jalan nasional," kata Tarmizi menambahkan.

Hal senada juga disampaikan oleh anggota DPRA, Zaenal Abidin yang meminta Pemerintah Kabupaten Aceh Barat segera mengajukan peningkatan status jalan provinsi di daerah itu agar statusnya berubah menjadi status badan jalan nasional, sehingga apabila terjadi kerusakan maka perbaikannya akan lebih mudah dilakukan oleh pemerintah pusat.
 

Pewarta: Teuku Dedi Iskandar

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019