Pemerintah Kota Banda Aceh menggencarkan promosi pariwisata di ibu kota provinsi Aceh tersebut, baik melalui media massa maupun media sosial, termasuk menggelar kegiatan yang menarik minat wisatawan berkunjung.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Banda Aceh Iskandar di Banda Aceh, Minggu, promosi terus menerus dilakukan, agar semakin banyak masyarakat baik nusantara maupun mancanegara mengenal dan tertarik berkunjung ke kota di ujung barat Pulau Sumatera.
"Selain menggencarkan promosi, kami juga menggelar berbagai event pariwisata guna menarik minat wisatawan berkunjung ke Kota Banda Aceh, seperti Banda Aceh Fishing Tournament 2029," kata Iskandar menyebut
Iskandar menyebutkan Banda Aceh Fishing Tournament atau turnamen memancing digelar untuk mempromosikan wisata bahari. Selain wisata religi, sejarah, dan tsunami, Kota Banda Aceh juga memiliki wisata bahari.
"Melalui turnamen memancing ini, kami mengenalkan destinasi wisata bahari yang ke depan akan kami kembangkan dengan baik," sebut mantan Kepala Bappeda Kota Banda Aceh tersebut.
Iskandar menyebutkan Banda Aceh Fishing Tournament diikuti 1.024 peserta, baik dari Kota Banda Aceh maupun 23 kabupaten/kota lainnya di Provinsi Aceh. Turnamen memancing tersebut dengan hadiah utama umrah ke Tanah Suci, Mekkah.
Turnamen didukung PLN UIW Aceh tersebut memperlombakan dua kategori, yakni lure atau menggunakan umpan sintetis dan tradisional. Selain perorangan, turnamen memancing ini juga memperlombakan kategori kelompok.
"Turnamen memancing ini juga mampu menjadi daya tarik wisatawan ke Kota Banda Aceh. Karena itu, kegiatan pariwisata seperti ini menjadi agenda rutin Pemerintah Kota Banda Aceh," kata Iskandar.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019
Kepala Dinas Pariwisata Kota Banda Aceh Iskandar di Banda Aceh, Minggu, promosi terus menerus dilakukan, agar semakin banyak masyarakat baik nusantara maupun mancanegara mengenal dan tertarik berkunjung ke kota di ujung barat Pulau Sumatera.
"Selain menggencarkan promosi, kami juga menggelar berbagai event pariwisata guna menarik minat wisatawan berkunjung ke Kota Banda Aceh, seperti Banda Aceh Fishing Tournament 2029," kata Iskandar menyebut
Iskandar menyebutkan Banda Aceh Fishing Tournament atau turnamen memancing digelar untuk mempromosikan wisata bahari. Selain wisata religi, sejarah, dan tsunami, Kota Banda Aceh juga memiliki wisata bahari.
"Melalui turnamen memancing ini, kami mengenalkan destinasi wisata bahari yang ke depan akan kami kembangkan dengan baik," sebut mantan Kepala Bappeda Kota Banda Aceh tersebut.
Iskandar menyebutkan Banda Aceh Fishing Tournament diikuti 1.024 peserta, baik dari Kota Banda Aceh maupun 23 kabupaten/kota lainnya di Provinsi Aceh. Turnamen memancing tersebut dengan hadiah utama umrah ke Tanah Suci, Mekkah.
Turnamen didukung PLN UIW Aceh tersebut memperlombakan dua kategori, yakni lure atau menggunakan umpan sintetis dan tradisional. Selain perorangan, turnamen memancing ini juga memperlombakan kategori kelompok.
"Turnamen memancing ini juga mampu menjadi daya tarik wisatawan ke Kota Banda Aceh. Karena itu, kegiatan pariwisata seperti ini menjadi agenda rutin Pemerintah Kota Banda Aceh," kata Iskandar.
Editor : Heru Dwi Suryatmojo
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019