Pemerintah Kota Banda Aceh melalui Dinas Pariwisata setempat menyebutkan pembangunan kawasan Ulee Lheue Park yang bakal menjadi pusat kuliner di daerah tersebut akan dirampungkan tahun 2020.
"Beberapa objek wisata unggulan di Banda Aceh, seperti Ulee Lheue Park akan segera kita selesaikan tahun ini," terang Kepala Dinas Pariwisata Kota Banda Aceh, Iskandar di Banda Aceh, Rabu.
Baca juga: Wali kota akui tiga destinasi wisata favorit di Banda Aceh
Ia mengaku kawasan yang berada di pinggir jalan raya lintas menuju Pelabuhan Ulee Lheue yang dilengkapi taman bermain untuk anak-anak telah mulai dibangun pada tahun lalu untuk tahap pertama.
Baca juga: Banda Aceh targetkan kunjungan satu juta wisatawan pada 2021
Selanjutnya tahap kedua atau terakhir akan dilakukan tahun ini bakal difungsikan bagi pengunjung warga kota dan sekitarnya, maupun bagi wisatawan nusantara maupun mancanegara untuk menikmati pemandangan alam pantai di sore hari.
Pihaknya menyakini kawasan kuliner tersebut bakal menambah tempat untuk rekreasi keluarga, selain beberapa kawasan kuliner yang terdapat di daerah berjuluk "Kota Serambi Mekkah" termasuk di Gampong (desa) Peunayong, Kecamatan Kuta Alam.
Berdasarkan data Dinas Pariwisata Banda Aceh tahun ini tingkat kunjungan wisatawan ke wilayah tersebut mengalami peningkatan mencapai 28 persen dari 393.700 orang tahun 2018 menjadi 503.992 orang tahun 2019.
"Ini, segera kita realisasikan dalam waktu jangka pendek. Selain, kita juga melakukan revitalisasi beberapa objek wisata tahun ini," tutur Iskandar.
Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman sebelumnya mengatakan Pantai Ulee Lheue menjadi salah satu kawasan terpopuler di ibu kota provinsi paling barat Indonesia ini.
"Pantai Ulee Lheue di Banda Aceh dengan view (melihat) Samudera Hindia juga tak kalah populer. Kita sedang membangun pusat kuliner Ulee Lheue Park di sana yang diharapkan nanti dapat menambah destinasi wisata unggulan," terangnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020
"Beberapa objek wisata unggulan di Banda Aceh, seperti Ulee Lheue Park akan segera kita selesaikan tahun ini," terang Kepala Dinas Pariwisata Kota Banda Aceh, Iskandar di Banda Aceh, Rabu.
Baca juga: Wali kota akui tiga destinasi wisata favorit di Banda Aceh
Ia mengaku kawasan yang berada di pinggir jalan raya lintas menuju Pelabuhan Ulee Lheue yang dilengkapi taman bermain untuk anak-anak telah mulai dibangun pada tahun lalu untuk tahap pertama.
Baca juga: Banda Aceh targetkan kunjungan satu juta wisatawan pada 2021
Selanjutnya tahap kedua atau terakhir akan dilakukan tahun ini bakal difungsikan bagi pengunjung warga kota dan sekitarnya, maupun bagi wisatawan nusantara maupun mancanegara untuk menikmati pemandangan alam pantai di sore hari.
Pihaknya menyakini kawasan kuliner tersebut bakal menambah tempat untuk rekreasi keluarga, selain beberapa kawasan kuliner yang terdapat di daerah berjuluk "Kota Serambi Mekkah" termasuk di Gampong (desa) Peunayong, Kecamatan Kuta Alam.
Berdasarkan data Dinas Pariwisata Banda Aceh tahun ini tingkat kunjungan wisatawan ke wilayah tersebut mengalami peningkatan mencapai 28 persen dari 393.700 orang tahun 2018 menjadi 503.992 orang tahun 2019.
"Ini, segera kita realisasikan dalam waktu jangka pendek. Selain, kita juga melakukan revitalisasi beberapa objek wisata tahun ini," tutur Iskandar.
Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman sebelumnya mengatakan Pantai Ulee Lheue menjadi salah satu kawasan terpopuler di ibu kota provinsi paling barat Indonesia ini.
"Pantai Ulee Lheue di Banda Aceh dengan view (melihat) Samudera Hindia juga tak kalah populer. Kita sedang membangun pusat kuliner Ulee Lheue Park di sana yang diharapkan nanti dapat menambah destinasi wisata unggulan," terangnya.
Editor : Heru Dwi Suryatmojo
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020