Satu unit rumah semi permanen milik Sekretaris Desa (Sekdes) ludes terbakar di Desa Paya Palas, Kecamatan Rantau Pereulak, Kabupaten Aceh Timur, Selasa (25/2) malam.
Kapolres melalui Kapolsek Ranto Peureulak Ipda Wisnu Bramantyo mengatakan kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 19.00 WIB. Dugaan sementara api berasal dari konsleting listrik bagian dapur belakang rumah.
Baca juga: Empat rumah hangus terbakar, satu orang meninggal dunia
Ia menerangkan, menurut keterangan saksi ia sedang makan malam di dapur rumahnya, tiba-tiba dirinya melihat api di dapur rumah sudut sebelah kanan Ali Imran (korban).
Kemudian ia memanggil istri Ali Imran untuk memberi tahu bahwa di bagian dapur rumahnya terlihat api yang semangkin membesar. Selanjutnya meminta tolong para tetangga untuk memadamkan api tersebut dengan alat seadanya dan salah satu warga menghubungi pihak Pemadam Kebakaran setempat.
Baca juga: 20 rumah terbakar di Aceh Singkil
"Lalu satu unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi kejadian. Sekitar 15 menit api dapat dipadamkan dengan dibantu warga," kata Wisnu.
"Alhamdulillah tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu, karena saat kebakaran Ali Imran sedang melaksanakan tes CPNS di Banda Aceh," kata Kapolsek.
Namun sayangnya semua isi rumah tak dapat diselamatkan, sehingga akibat kejadian tersebut korban mengalami kerugian sekitar Rp80 juta.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020
Kapolres melalui Kapolsek Ranto Peureulak Ipda Wisnu Bramantyo mengatakan kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 19.00 WIB. Dugaan sementara api berasal dari konsleting listrik bagian dapur belakang rumah.
Baca juga: Empat rumah hangus terbakar, satu orang meninggal dunia
Ia menerangkan, menurut keterangan saksi ia sedang makan malam di dapur rumahnya, tiba-tiba dirinya melihat api di dapur rumah sudut sebelah kanan Ali Imran (korban).
Kemudian ia memanggil istri Ali Imran untuk memberi tahu bahwa di bagian dapur rumahnya terlihat api yang semangkin membesar. Selanjutnya meminta tolong para tetangga untuk memadamkan api tersebut dengan alat seadanya dan salah satu warga menghubungi pihak Pemadam Kebakaran setempat.
Baca juga: 20 rumah terbakar di Aceh Singkil
"Lalu satu unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi kejadian. Sekitar 15 menit api dapat dipadamkan dengan dibantu warga," kata Wisnu.
"Alhamdulillah tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu, karena saat kebakaran Ali Imran sedang melaksanakan tes CPNS di Banda Aceh," kata Kapolsek.
Namun sayangnya semua isi rumah tak dapat diselamatkan, sehingga akibat kejadian tersebut korban mengalami kerugian sekitar Rp80 juta.
Editor : Heru Dwi Suryatmojo
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020