Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah meminta dinas terkait dan IDI setempat untuk lebih masif melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang pencegahan virus corona atau covid 19.

Bupati Aceh Tengah Shabela Abubakar dalam hal ini juga turut mengajak masyarakat setempat untuk ikut menciptakan suasana tetap kondusif dengan tidak panik serta meningkatkan pola hidup bersih. 

"Karena menjaga kebersihan diri adalah antisipasi utama menangkal wabah virus ini. Dan virus corona sangat mudah menjangkit mereka yang daya tahan tubuhnya lemah," kata Shabela Abubakar di Takengon, Senin.

Pihaknya kata Shabela juga telah menerbitkan Surat Edaran Nomor : 420/875/2020 tertanggal 15 Maret 2020 tentang pelaksanaan kegiatan belajar mengajar di rumah terkait dengan upaya pencegahan penyebaran virus corona.

Shabela juga mengimbau masyarakatnya untuk tetap mengawasi anak-anak dalam memanfaatkan kegiatan belajar di rumah (e-learning) dan tetap menghindari berpergian ke tempat-tempat keramaian.

"Kemarin kita sudah mengeluarkan surat edarannya. Ini kita lakukan dalam rangka mengantisipasi penyebaran virus corona pada lingkungan sekolah anak-anak kita," tutur Shabela.

Kepala Bagian Humas Setdakab Aceh Tengah Salman Nuri menyampaikan bahwa Pemkab setempat dalam hal ini sangat serius melakukan edukasi dan penyebaran informasi terkait upaya pencegahan serta antisipasi penyebaran covid-19 di daerah itu.

Menurutnya langkah-langkah yang dilakukan adalah dengan penyebaran spanduk, baliho, maupun memberikan informasi yang diperlukan lewat media sosial. 

"Kegiatan lainnya yang akan digelar antara lain pembersihan rumah ibadah yang dipusatkan di Masjid Agung Ruhama Takengon. Selanjutnya juga akan dilaksanakan pendistribusian hand sanitizer yang diracik oleh Ikatan Apoteker Aceh Tengah di beberapa lokasi publik dan perkantoran," sebut Salman Nuri.

Pewarta: Kurnia Muhadi

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020