PT Mifa Bersaudara melakukan produksi bilik anti virus corona (COVID-19) yang diperuntukkan bagi sejumlah rumah sakit di Kabupaten Aceh Barat dan Nagan Raya, Provinsi Aceh.
“Inovasi bilik anti virus corona yang berhasil diciptakan oleh tim pemeliharaan perusahaan ini, dalam upaya penanganan dan pencegahan penyebaran COVID-19 di Aceh,” kata CSR & Corcom Senior Manager PT Mifa Bersaudara Azizon Nurza di Meulaboh, Ahad (5/4).
Baca juga: Mifa Bersaudara gandeng mahasiswa semprot disinfektan di masjid
Menurutnya, bilik penyemprotan cairan disinfektan tersebut nantinya diharapkan dapat digunakan untuk kebutuhan tugas paramedis sebelum melayani masyarakat.
Tidak hanya itu, fasilitas tersebut juga diharapkan dapat digunakan oleh masyarakat sebelum mendapatkan pelayanan di setiap rumah sakit yang terpasang alat ini, baik di Kabupaten Aceh Barat maupun Kabupaten Nagan Raya.
Baca juga: Mifa Bersaudara-UTU Meulaboh jajaki produksi produk pencuci tangan lokal
Invoasi alat tersebut, kata Azizon, juga menyahuti intruksi pemerintah dalam melakukan berbagai upaya penanganan dan penanggulangan pandemi virus corona di tanah air, termasuk di Provinsi Aceh.
Saat ini, kata dia, pihaknya juga telah menciptakan dua buah bilik anti COVID-19 yang dipergunakan untuk operasional kantor dalam rangka penanganan dan pencegahan di lingkungan perusahaan.
Bilik tersebut ditempatkan di gerbang pintu masuk perusahaan sehingga setiap karyawan, mitra kerja, dan tamu yang hendak memasuki area kerja perusahaan, diwajibkan untuk masuk ke bilik desinfektan tersebut terlebih dahulu, ungkapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020
“Inovasi bilik anti virus corona yang berhasil diciptakan oleh tim pemeliharaan perusahaan ini, dalam upaya penanganan dan pencegahan penyebaran COVID-19 di Aceh,” kata CSR & Corcom Senior Manager PT Mifa Bersaudara Azizon Nurza di Meulaboh, Ahad (5/4).
Baca juga: Mifa Bersaudara gandeng mahasiswa semprot disinfektan di masjid
Menurutnya, bilik penyemprotan cairan disinfektan tersebut nantinya diharapkan dapat digunakan untuk kebutuhan tugas paramedis sebelum melayani masyarakat.
Tidak hanya itu, fasilitas tersebut juga diharapkan dapat digunakan oleh masyarakat sebelum mendapatkan pelayanan di setiap rumah sakit yang terpasang alat ini, baik di Kabupaten Aceh Barat maupun Kabupaten Nagan Raya.
Baca juga: Mifa Bersaudara-UTU Meulaboh jajaki produksi produk pencuci tangan lokal
Invoasi alat tersebut, kata Azizon, juga menyahuti intruksi pemerintah dalam melakukan berbagai upaya penanganan dan penanggulangan pandemi virus corona di tanah air, termasuk di Provinsi Aceh.
Saat ini, kata dia, pihaknya juga telah menciptakan dua buah bilik anti COVID-19 yang dipergunakan untuk operasional kantor dalam rangka penanganan dan pencegahan di lingkungan perusahaan.
Bilik tersebut ditempatkan di gerbang pintu masuk perusahaan sehingga setiap karyawan, mitra kerja, dan tamu yang hendak memasuki area kerja perusahaan, diwajibkan untuk masuk ke bilik desinfektan tersebut terlebih dahulu, ungkapnya.
Editor : Heru Dwi Suryatmojo
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020