Takengon, 9/7 (Antara) - Kapolres Aceh Tengah AKBP Artanto mengatakan situasi daerahnya relatif aman dan terkendali pada Pilpres ini.
Menurut Artanto setiap TPS dalam pengawasan Polisi dibantu oleh pihak TNI. Pihak Polres Aceh Tengah katanya bekerja untuk memantau dan pengawal pelaksanaan Pilpres berjalan dengan baik.
"Kita All Out, 563 personil Polres tidak hanya di TPS Aja, ada yang patroli ada yang Gakkumdu, ada juga pasukan yang standby dari satuan setingkat kompi BKO dari Polda Aceh," kata Artanto.
Ketika ditanya daerah yang rawan, Artanto mengatakan pada umumnya relatif tidak ada, dan rawan yang dimaksud pun karena sulitnya jangkauan komunikasi baik seluler maupun radio seperti di Kemukiman Jamat Kecamatan Linge.
Namun sudah dididukung melalui kerjasama dengan personil Radio Antar Penduduk (RAPI).
"Mari sukseskan pemilu, pilih sesuai hati nurani, TNI Polri siap mengamankan jalannya proses Pilpres ini," ujar Artanto.
Sementara Dandim Aceh Tengah Letkol Lalu Habibburrahim menyatakan kesiapan TNI sudah optimal, menyiagakan di koramil maupun satuan tempur untuk mengamankan proses pilpres kali ini.
"Kita sudah siapkan 2 satuan setingkat pleton, disamping personil yang stand by di makodim," ungkap Lalu.
Menurut Lalu, sesuai Instruksi dari pimpinan, menyambut pelaksanaan Pilpres pihak TNI berstatus siaga 1 atau siaga penuh dalam melakukan pengamanan.
Selain itu, Lalu juga kembali menegaskan komitmen bahwa TNI akan bersikap netral, dan bersikap tegas bila ada personilnya yang didapati dan terbukti tidak netral dalam Pilpres kali ini.
Pewarta : Mustafa Kamal
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2014
Menurut Artanto setiap TPS dalam pengawasan Polisi dibantu oleh pihak TNI. Pihak Polres Aceh Tengah katanya bekerja untuk memantau dan pengawal pelaksanaan Pilpres berjalan dengan baik.
"Kita All Out, 563 personil Polres tidak hanya di TPS Aja, ada yang patroli ada yang Gakkumdu, ada juga pasukan yang standby dari satuan setingkat kompi BKO dari Polda Aceh," kata Artanto.
Ketika ditanya daerah yang rawan, Artanto mengatakan pada umumnya relatif tidak ada, dan rawan yang dimaksud pun karena sulitnya jangkauan komunikasi baik seluler maupun radio seperti di Kemukiman Jamat Kecamatan Linge.
Namun sudah dididukung melalui kerjasama dengan personil Radio Antar Penduduk (RAPI).
"Mari sukseskan pemilu, pilih sesuai hati nurani, TNI Polri siap mengamankan jalannya proses Pilpres ini," ujar Artanto.
Sementara Dandim Aceh Tengah Letkol Lalu Habibburrahim menyatakan kesiapan TNI sudah optimal, menyiagakan di koramil maupun satuan tempur untuk mengamankan proses pilpres kali ini.
"Kita sudah siapkan 2 satuan setingkat pleton, disamping personil yang stand by di makodim," ungkap Lalu.
Menurut Lalu, sesuai Instruksi dari pimpinan, menyambut pelaksanaan Pilpres pihak TNI berstatus siaga 1 atau siaga penuh dalam melakukan pengamanan.
Selain itu, Lalu juga kembali menegaskan komitmen bahwa TNI akan bersikap netral, dan bersikap tegas bila ada personilnya yang didapati dan terbukti tidak netral dalam Pilpres kali ini.
Pewarta : Mustafa Kamal
Editor : Salahuddin Wahid
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2014