Pemerintah Kota (Pemkot) Banda Aceh melalui Satuan Polisi Pamong Praja dan Wilayatul Hisbah (Satpol PP/WH) terus memantau dan mengamankan akses relokasi ke Pasar Gemilang Lamdingin dengan melakukan pemagaran di Pasar Peunayong sejak Ahad (14/6) malam.

Kepala Satpol PP dan WH Kota Banda Aceh, Muhammad Hidayat di Banda Aceh, Selasa, mengatakan, pihaknya akan terus mengawasi jalannya relokasi pasar dengan mengerahkan sejumlah personel.

"Tugas kita mendampingi dinas terkait merelokasi pasar mulai dari Ahad, (14/6) malam untuk melakukan penutupan Pasar Peunayong sampai (Senin, 15/6) pukul 1.30 WIB. Sudah diselesaikan penutupan Pasar Peunayong, dan pedagang tidak lagi menepati pasar tersebut," tegasnya.

Ia mengatakan, pengawasan akan terus dilakukan pihaknya hingga akhir bulan Juni tahun ini bersama oknum TNI/Polri setempat, dan dinas terkait, seperti Dinas Perhubungan Kota Banda Aceh. 

Hal itu dilakukan, lanjut dia, demi menghindari para pedagang illegal yang dengan sengaja membuka lapak berjualan di lokasi pasar yang ditinggalkan, yakni Pasar Peunayong dan bisa menimbulkan kericuhan baru.

"Karena kita khawatirkan bagi pedagang yang tidak mau pidah ke sini (Pasar Gemilang Lamdingin), karena selama ini mereka berjualan ditempat yang dilarang," sebut dia.

"Kita khawatirkan mereka memanfaatkan badan jalan, trotoar di sepanjang Jalan Supratman, Jalan Kartini dan Jalan Daud Syah. Sehingga akan terjadi penumpukan pedagang-pedagang ilegal akan menambah semraut dan mengurangi pembeli untuk datang ke Pasar Gemilang Lamdingin," jelasnya menambahkan.

Dalam proses relokasi kedua pasar tersebut, Satpol PP/WH Banda Aceh mengerahkan 40 personel terdiri dari empat regu.

"Jumlah anggota setiap hari ada 40 personel, ditambah 10 personel Kodim, dan 10 personel Polresta yang di 'back-up' dinas perhubungan. Jadi perharinya ada sekitar 60-70 orang. Kita menempatkan satu regu berjumlah 10 orang di Peunayong," kata Hidayat.

Pihaknya berharap dengan adanya penertiban tersebut dapat memudahkan warga kota untuk berbelanja kebutuhan sehari-hari di Pasar Gemilang Lamdingin. 

"Masyarakat mulai memanfaatkan Pasar Gemilang ini, karena kita ketahui di Peunayong kondisinya sudah tidak representatif dan lalu lintas yang macet. Jadi, kita harapkan warga bisa memanfaatkan pasar ini untuk berbelanja," ucapnya.
 

Pewarta: Muhammad Said

Editor : Azhari


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020