Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman mengapresiasi dan terimakasih kepada Tati Mutia yang telah membangunkan satu unit rumah korban kebakaran Ainul Mardhiah di Gampong (Desa) Mibo, Kecamatan Banda Raya pada 10 Juni tahun ini.

"Saya kalah cepat, sebenarnya rumah Ibu Ainul Mardhiah kami yang bangun. Ternyata Ketua Komisi IV, Ibu Tati lebih cepat," ungkap Aminullah ketika memberikan sambutan dalam acara penyerahan kunci rumah di Banda Aceh, Jumat.

Wali kota mengatakan, ketika musibah kebakaran terjadi, dirinya sedang tidak berada di Banda Aceh. Tapi beliau mengontak Ainul Mardhiah dan keluarga lewat telepon, terkait rencana pembangunan rumah pengganti yang telah di lalap api.

"Beberapa hari kemudian saya mendapat laporan dari camat Banda Raya, kalau rumah ini akan dibangun dengan sumber dana dari donatur yang di koordinir Nur Hasan suami Ibu Tati Mutia," ungkap wali kota.

Ia pun menyampaikan apresiasi terhadap kepedulian dan kemurahan hati suami dari anggota DPRK dari Fraksi PKS tersebut. Wali kota berharap kebaikan yang telah dilakukan Tati Mutia dan suami, mendapatkan balasan yang setimpal dari Allah SWT.

"Alhamdulillah rumah Ibu Ainul sudah terbangun, lebih bagus dari sebelumnya. Ini sangat membantu, mungkin kita bisa mengarahkan bantuan serupa untuk warga kota lainnya yang juga membutuhkan," kata dia.

Wali kota berharap rumah tersebut dapat menjadi tempat yang nyaman, tempat beribadah, dan rumah untuk menghabiskan waktu di hari tua.

Selain menyerahkan kunci rumah, dalam kesempatan ini Aminullah juga meminta kepada keuchik (kepala desa) Mibo agar segera membuat proposal agar Ainul Mardhiah bisa mendapatkan bantuan dari Baitul Mal senif fakir uzur.

Ia berujar, dengan kondisi Ainul Mardhiah yang tengah menglami stroke, ibu tiga anak ini sudah sepantasnya mendapatkan bantuan dari pemerintah kota melalui Baitul Mal.

"Jadi pak keuchik, tolong segera buat permohonan, serahkan ke saya. Nanti akan kita komunikasikan dengan Baitul Mal," pinta Aminullah.

Dalam kesempatan ini, wali kota juga menyahuti permintaan warga Mibo terkait pembangunan kantor Tuha Peut Gampong (TPG) atau suatu badan kelengkapan desa, dan permintaan pelebaran jalan.

Ia mengatakan permintaan warga Mibo akan diakomodir pada tahun 2021. "Akan kita akomodir pembangunan kantor TPG. Untuk pelebaran jalan mungkin butuh pembenasan lahan, tapi bisa kita lakukan dengan menutup drainase agar jalan lebih lebar. Akan segera kita ajukan, semoga bisa kita realisasikan pada 2021," ujar Aminullah disambut tepuk tangan warga Mibo.

Anggota DPRK Banda Aceh, Tati Mutia, sebelumnya dalam sambutan mengatakan, beliau terinspirasi dari Wali Kota Aminullah yang gemar berbagi kepada warga. 

Ia juga mengungkapkan latar belakang hingga tergugah menggalang bantuan. "Pada hari kebakaran, saya datang dan bertemu dengan Ibu Ainul Mardhiah. Saya tidak sanggup melihat tangisan beliau, terlihat sedih sekali," katanya.

Sepulang dari melihat kebakaran rumah Ainul Mardhiah, ia mengaku, berdiskusi bersama suami yang seorang developer. Sang suami kemudian bersedia menjadi donatur, dan juga menggalang bantuan bersama rekannya untukmembangun kembali rumah Ainul Mardhiah.

Ia melanjutkan, rumah itu dibangun lebih baik dari sebelumnya dengan luas sekitar 6x10 meter, dan berlantai granit. "Sesuai tekad saya, baru akan kembali mengunjungi Ibu Ainul untuk melihat agar ia bisa tersenyum kembali. Alhamdulillah, hari ini Ibu Ainul bisa kembali tersenyum," kata Tati.

Turut hadir pada acara ini, Ketua DPW PKS Aceh Ghufron Zainal Abidin, Sekretaris PKS Aceh Khoirul Amal, Kepala Pemadam Kebakaran Banda Aceh Riza, Camat Banda Raya Faidian Faisal, dan pejabat terkait.

 

Pewarta: Muhammad Said

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020