Ketua Komisi V DPRA, M Rizal Falevi Kirani meminta Dinas Kesehatan Aceh untuk menyiapkan pelayanan kesehatan cadangan pembantu ketika ada tenaga medis dan petugas kesehatan ditingkat Puskesmas terpapar COVID-19.

“Ini perlu dilakukan agar masyarakat tidak kebingungan harus berobat kemana ketika ada Puskesmas yang ditutup sementara karena ada petugas terpapar COVID-19,” kata Rizal di Banda Aceh, Kamis.

Ia menjelaskan untuk antisipasi penyebaran COVID-19 di layanan kesehatan perlu adanya langkah-langkah yang tepat sehingga pasien dengan ciri-ciri COVID-19 dapat tertangani dengan protokol COVID-19.

“Dinas Kesehatan juga harus mengupayakan agar seluruh layanan kesehatan memiliki APD lengkap dalam memberikan pelayanan COVID-19,” katanya.

Menurut dia dalam upaya mencegah penyebaran COVID-19, setiap tempat pelayanan kesehatan harus selalu dilakukan sterilisasi dengan penyemprotan cairan disinfektan.

Ia mengatakan pemerintah juga harus mengambil langkah cepat agar transmisi lokal ini tidak semakin menyebar luas.

"Pemerintah juga harus membenahi 13 Rumah Sakit rujukan yang ada dengan melengkapi peralatan medis dan lainnya agar tidak semua pasien harus dirujuk ke RS Zainoel Abidin,"katanya.

Ia mengatakan, selain itu masyarakat juga harus jujur tentang riwayat perjalanannya kepada tim gugus tugas agar cepat terdeteksi.

"Kita mengetahui bahwa COVID-19 ini bukanlah aib, semuanya bisa terpapar jadi masyarakat harus jujur untuk menimalisir penyebaran COVID-19 ini,"katanya.

Pewarta: Zubaidah

Editor : Azhari


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020