Sebanyak 993 pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) di Kabupaten Aceh Barat, mulai menerima bantuan modal usaha dari pemerintah sebesar Rp2,4 juta per pelaku usaha.

“Dengan adanya bantuan ini, kita harapkan dapat membantu masyarakat dalam mengembangkan usaha ditengah pademi COVID-19,” kata Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi Kabupaten Aceh Barat, Zulyadi di Meulaboh, Senin.

Menurutnya, total bantuan yang sudah diterima oleh pelaku UMKM di Aceh Barat untuk tahap pertama, mencapai 993 UMKM.

Sedangkan jumlah UMKM yang sudah diusulkan kepada Kementerian Koperasi Republik Indonesia dari Kabupaten Aceh Barat, kata dia, mencapai sebanyak 2.988 UMKM.

Zulyadi menjelaskan, bantuan modal usaha sebesar Rp2,4 juta per UMKM tersebut merupakan dana hibah dari pemerintah pusat melalui Kementerian Koperasi Republik Indonesia, yang ditujukan kepada setiap pelaku usaha di tanah air dalam bentuk UMKM.

Bantuan ini, kata dia, diberikan oleh pemerintah untuk membantu masyarakat dalam mengembangkan usahanya, sekaligus untuk membantu modal usaha, agar produtivitas UMKM di Tanah Air semakin lebih baik dan berkembang.

“Jadi, bantuan ini sifatnya hibah dan bukan pinjaman atau pun kredit,” kata Zulyadi menambahkan.

Ia juga menjelaskan, setiap pelaku UMKM yang menerima bantuan ini langsung mendapatkan bantuan keuangan dari pemerintah, melalui rekening masing-masing penerima manfaat.

Zulyadi juga menambahkan program bantuan modal usaha sebesar Rp2,4 juta per UMKM tersebut, merupakan program bantuan dari pemerintah dengan menargetkan penerima sebanyak 12 juta UMKM, tersebar di seluruh nusantara, katanya menuturkan.

Pewarta: Teuku Dedi Iskandar

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020