Aktivitas pelayanan publik di Kantor Bupati Simeulue, Aceh berjalan lancar dan normal setelah Bupati Erli Hasim dan Wakil Bupati Afridawati dinyatakan positif
terinfeksi COVID-19.
“Alhamdulillah sampai saat ini pelayanan pemerintah kepada masyarakat di kantor bupati tetap berjalan seperti biasa, tidak ada kenadala,” kata Juru Bicara Gugus Tugas
Percepatan Penanggulangan COVID-19 Kabupaten Simeulue, Aceh, Ali Muhayatsyah yang dihubungi dari Meulaboh, Senin.
Menurutnya, pelayanan publik di Kantor Bupati Simeulue saat ini di pimpin oleh sekretaris daerah, sesuai dengan protokol kesehatan yang berlaku.
Guna memaksimalkan pelayanan publik ke depan, GTPP setempat juga sudah melakukan penyemprotan cairan disinfektan di ruang kerja bupati dan wakil bupati, guna
memastikan agar ruangan pimpinan dan wakil pimpinan daerah setempat nantinya tetap steril.
“Alhamdulillah kondisi kesehatan bapak bupati dan ibu wakil bupati tetap sehat dan normal, tidak ada gejala apa pun,” katanya menambahkan.
Ali Muhayatsyah juga menjelaskan, Bupati Simeulue Erli Hasim bersama Wakil Bupati Afridawati hingga kini masih menjalani isolasi mandiri di Banda Aceh, setelah
sebelumnya dinyatakan positif COVID-19 saat sedang melakukan dinas luar kota ke Ibu Kota Provinsi Aceh.
Namun proses pemeriksaan kesehatan keduanya dilakukan di tempat terpisah, Bupati Erli Hasim melakukan tes usap (swab) mandiri di Laboratorium Fakultas Kedokteran
Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) Banda Aceh.
Sementara Wakil Bupati Afridawati melakukan tes swab di Laboratorium Balitbangkes Aceh di Banda Aceh, katanya menuturkan.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020
terinfeksi COVID-19.
“Alhamdulillah sampai saat ini pelayanan pemerintah kepada masyarakat di kantor bupati tetap berjalan seperti biasa, tidak ada kenadala,” kata Juru Bicara Gugus Tugas
Percepatan Penanggulangan COVID-19 Kabupaten Simeulue, Aceh, Ali Muhayatsyah yang dihubungi dari Meulaboh, Senin.
Menurutnya, pelayanan publik di Kantor Bupati Simeulue saat ini di pimpin oleh sekretaris daerah, sesuai dengan protokol kesehatan yang berlaku.
Guna memaksimalkan pelayanan publik ke depan, GTPP setempat juga sudah melakukan penyemprotan cairan disinfektan di ruang kerja bupati dan wakil bupati, guna
memastikan agar ruangan pimpinan dan wakil pimpinan daerah setempat nantinya tetap steril.
“Alhamdulillah kondisi kesehatan bapak bupati dan ibu wakil bupati tetap sehat dan normal, tidak ada gejala apa pun,” katanya menambahkan.
Ali Muhayatsyah juga menjelaskan, Bupati Simeulue Erli Hasim bersama Wakil Bupati Afridawati hingga kini masih menjalani isolasi mandiri di Banda Aceh, setelah
sebelumnya dinyatakan positif COVID-19 saat sedang melakukan dinas luar kota ke Ibu Kota Provinsi Aceh.
Namun proses pemeriksaan kesehatan keduanya dilakukan di tempat terpisah, Bupati Erli Hasim melakukan tes usap (swab) mandiri di Laboratorium Fakultas Kedokteran
Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) Banda Aceh.
Sementara Wakil Bupati Afridawati melakukan tes swab di Laboratorium Balitbangkes Aceh di Banda Aceh, katanya menuturkan.
Uploader : Salahuddin Wahid
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020