Redelong 19/9 (Antaraaceh) - Bupati Bener Meriah Ruslan Abdul Gani mengatakan, angka statistik menunjukkan bahwa kasus asusila di daerahnya  sangat mengkhawatirkan, sehingga perlu bantuan semua pihak untuk mengatasinya.
Bahkan, menurut Ruslan di Redelong, Jumat, ada yang masih sekolah dasar dan sekolah menengah pertama yang belum waktunya untuk menikah, tetapi sudah dinikahkan.
"Semua itu diawali dari perempuan itu sendiri dan hati-hati bagi yang mempunyai anak perempuan dengan kondisi yang terjadi saat ini, apalagi anak-anak sekarang tingkat pemahamannya sangat tinggi," sebut Ruslan.
Untuk mengatasi dan mencegah terjadinya asusila, Pemkab Bener Meriah akan membuat program ke sekolah-sekolah untuk mengadakan penyuluhan dan sosialisasi kepada siswa dan siswi.
Selain kasus asusila yang mengkwatirkan kata Ruslan, di Bener Meriah angka penceraian juga sangat tinggi, hal ini terjadi salah satunya karena menikah di usia muda sehingga masih labil untuk berfikir.

Pewarta:

Editor : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2014