Puncak Gunung Sabil yang terletak di Desa Meurandeh Kecamatan Lembah Sabil, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) menyugukan panorama alam yang indah, sehingga membuat pengunjung ingin berlama-lama dilokasi wisata pengunungan itu  

Bagaimana tidak, udara yang sejuk serta daerah berbukit yang asri memberikan terapi tersendiri bagi pengunjung untuk rileks bersama keluarga menghilangkan penat setelah melakukan aktifitas sehari-hari.

Untuk menikmati keindahan bukit lembah Sabil, para wisatawan lokal tidak membutuhkan waktu lama menuju lokasi, karena selain bisa ditempuh dengan kendaraan roda dua dan empat, jarak lokasi wisata pegunungan dengan pemukiman warga hanya 500 meter.

Disamping letaknya sangat strategis berdekatan dengan pemukiman warga. Setiba di Puncak Gunung Sabil, para pengunjung langsung disambut dengan pemandangan alam natural, bahkan sewaktu-waktu para pengunjung juga bisa berburu sunset ketika mata hari terbenam.

“Panorama alamnya sangat indah, sehingga membuat kita nyaman dan tenang saat kita berada di Lembah Sabil itu,” kata Halimi, salah satu dari banyaknya pengunjung lokasi wisata lembah sabil itu.

Menurut Halimi, selain memiliki panorama alam indah, di komplek lokasi wisata tersebut juga telah tersedia beberapa pondok untuk istrihat  dan mushala bagi para pengunjung untuk menunaikan shalat.

“Kalau dari segi kuliner memang belum ada, karena lokasi wisata pengunungan ini baru dibuka. Jadi, hanya makanan ringan dan mie instan yang tersedia dilokasi wisata itu,” tutur Halimi.

Sementara itu, pemilik dan pengelola lokasi wisata bukit lembah sabil, Salman, dikompirmasi menuturkan, meski belum dibuka secara resmi objek wisata alam bukit Sabil sudah diburu oleh para pengunjung.

“Tempat wisata ini belum kita buka secara resmi karena masih mewabahnya pandemi COVID-19. Kendatipun belum kita resmikan, namun para pengunjung tetap saja berdatangan, baik warga Abdya sendiri, maupun masyarakat dari luar Kabupaten” ujar Salman

Menurut Salman, objek wisata alam puncak lembah sabil yang sedang dalam proses pembenahan tersebut masih kekurangan fasilitas termasuk masih minimya pondok-pondok untuk para pengunjung.

“Hanya beberapa pondok tempat bersantai yang telah tersedia, satu cafee dan satu mushala untuk pengunjung shalat. Sementara untuk kolam renang belum siap karena terbatasnya anggaran,”ujarnya

Dimasa pandemi COVID-19 ini, Salman selaku pengelola mengaku telah menganjurkan kepada seluruh pengunjung agar menggunakan masker dan mematuhi protokol kesehatan saat berkunjung ke bukit sabil.

“Sebelum masuk lokasi, ada kita pasang spanduk himbauan agar para pengunjung mematuhi protokol kesehatan. Kemudian dilokasi juga sudah kita sediakan tempat parkir kendaraan,” katanya
 

Pewarta: Suprian

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020