Wilayah Kecamatan Krueng sabee Kabupaten Aceh Jaya menjadi salah satu terbanyak kasus penyakit malaria yakni sebanyak 113 penderita dari total kasus di Kabupaten Aceh Jaya teracatat 127 kasus periode setahun (2020). 

Kepala Puskesmas Krueng sabee Nasruddin SKM.MKM saat di hubungi di Calang, Rabu, menjelaskan pihak telah berkoordinasi terkait penanganan kasus malaria tersebut.

“Kita sudah melakukan rapat dengan Camat, Dinas Kesehatan serta para kepala Desa dalam penanganan kasus tersebut yang meningkat,” kata Nasruddin, rabu.

Ia menyampaikan kalau pihaknya berencana akan membuka pos scrining malaria di Desa Panggong Kecamatan Krueng sabee yang merupakan salah satu akses jalan menuju tambang emas Gunong Ujen.

“Kita berencana akan membuka pos skrening malaria di Desa panggong, jadi setiap penambang yang akan menuju ke tambang emas tersebut akan dilakukan pengecekan terlebih dahulu,” kata Nasruddin.

Nasruddina menuturkan kalau untuk saat ini tim  malaria yang pernah terbentuk dulu tidak ada lagi sehingga pihaknya harus melatih kembali kader serta yang mau ditempatkan di pos tersebut.

“Kader lama kan sudah tidak ada lagi sehingga saat ini kita harus melatih kembali yang lain di Dinas kesehatan, kendala saat ini di pendanaan karena tidak mungkin kita suruh jaga orang tampa adanya hak mereka, namun secara puskesmas kita sudah melaporkan terkait kendala tersebut,” kata Nasruddin.

Nasruddin menyampaikan kalau kasus malaria di Kecamatan Krueng sabee saja hingga 27 januari 2021 ini sudah ada 17 orang yang terkena malaria dan itu rata-rata merupakan para penambang emas gunong ujen.
 

Pewarta: Arif Hidayat

Editor : Azhari


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021