Bupati Aceh Tengah Shabela Abubakar meminta Palang Merah Indonesia (PMI) di daerah setempat agar tetap eksis dalam memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat.

Shabela mengatakan PMI sebagai organisasi sukarela telah berdiri di Kabupaten Aceh Tengah sejak tahun 1973. Bahkan telah banyak melaksanakan kegiatan kepalangmerahan di daerah dataran tinggi Gayo itu.

"Oleh karena itu PMI harus tetap eksis di kabupaten ini, sehingga dapat memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat terutama bagi yang mengalami musibah dan bencana," kata Shabela dalam musyawarah kabupaten PMI Aceh Tengah, Senin.

Dia meminta agar PMI di daerah itu bisa tetap eksis dan berkembang, setelah lama vakum. Maka diperlukan pembenahan maupun penyegaran di tubuh organisasi tersebut.

Menurut dia hal tersebut mutlak diperlukan agar dapat memberikan pengaruh terhadap peran dan fungsi organisasi.

"Melalui musyawarah, eksistensi PMI dapat terus terjaga dan dapat membawa pengaruh positif terhadap peran dan fungsi PMI dalam memberikan pelayanan yang lebih baik terhadap masyarakat yang membutuhkan," ujarnya.

"Untuk itu kami berpesan melalui musyawarah ini dapat menghasilkan kepengurusan PMI yang solid dan mampu mendarma baktikan misi tugas-tugas kemanusiaannya," kata Shabela lagi.

Pewarta: Kurnia Muhadi

Editor : Khalis Surry


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021