Pelaksana Harian (Plh) Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Aceh Timur Darmawan M Ali  mengatakan panen udang vaname di klaster Desa Matang Rayeuk, Kecamatan Idi Timur, Kabupaten Aceh Timur diperkirakan akan melebihi target.

"Karena panen udang vaname di sembilan kolam uji coba yang dibudiyadayakan secara sistem klaster dilakukan empat tahap sekali panen. . Masa panen 60 hari. Maka akan melebihi dari yang ditargetkan 30 ton " kata Darmawan di Aceh Timur, Selasa. 

Darmawan mengatakan diperkirakan dari panen perdana seperti pada Rabu (24/2) sebanyak kurang lebih 2,2 ton dengan nilai sekitar Rp100 juta.

"Maka saya berharap program budidaya udang sistem klaster dapat menular kepada kabupaten lainnya. Karena, selain dapat meningkatkan ekonomi masyarakat. Budi daya udang vaname juga dapat mengurangi pengangguran,” kata Darmawan.

Bupati Aceh Timur Hasballah mengatakan pemerintah daerah menyiapkan lima hektare tambak binaan untuk model percontohan yang menjadi program nasional itu. 

Kemudian Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Kelautan dan Perikanan RI, Antam Novambar pada Senin (28/12) menabur benur udang Vaname sebanyak dua juta ekor di Klaster tersebut.

Bahkan saat ini juga telah mempersiapkan lahan seluas 10 ribu hektare yang tersebar di 14 Kecamatan pesisir dalam Wilayah Kabupaten itu untuk dijadikan tambak budidaya udang vaname secara klaster sekaligus menjadi contoh untuk model secara Nasional.

Pewarta: Hayaturrahmah

Editor : M.Haris Setiady Agus


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021