Prajurit TNI Kodim 0110 Aceh Barat Daya (Abdya) membantu membangun dua unit rumah warga kurang mampu yang tidak layak dihuni sehingga menjadi layak huni di tengah pandemi COVID-19.
Komandan Kodim 0110/Abdya Letkol Arif Subagiyo melalui Plh Pasiter Kapten Inf Mohd Arifin di Blangpidie, Selasa, mengatakan kedua rumah yang direhab tersebut merupakan milik Yurwati dan Yusdi.
“Rumah Yusdi ini berada di Desa Ie Mirah. Sedangkan rumah milik keluarga Yurwati berada di Desa Pante Rakyat, masing-masing berada di wilayah Kecamatan Babahrot, Kabupaten Abdya,” katanya.
Menurut dia pembangunan dua rumah layak huni bagi warga kurang mampu tersebut dilakuka TNI bekerjasama dengan Baitul Mal Pemkab Abdya. Saat ini masih pada tahap pembokaran bangunan lama.
Selain prajurit TNI dan Baitul Mal, proses pembongkaran bangunan lama untuk direhab turut ikut dihadiri staf Camat Babahrot, anggota Polres Abdya dan kepala desa setempat.
“Pembongkaran rumah tidak layak huni ini untuk kita bangun menjadi rumah layak dihuni ini adalah tahapan pengerjaan awal sebelum nanti masuk tahap berikutnya,” kata Mohd Arifin.
Ia menjelaskan untuk tahap pertama, pembangunan rumah layak huni bagi warga kurang mampu itu sebanyak dua unit. Untuk itu sangat dibutuhkan kerjasama tim dan ketepatan dalam pengerjaanya sehingga nanti hasilnya dapat maksimal.
"Program ini sangat penting dilakukan dalam memenuhi kebutuhan tempat tinggal masyarakat dirumah yang layak huni. Jadi saya mewakili Komandan Kodim 0110/Abdya mengucapkan terimakasih kepada semua unsur yang telah membantunya,” ujarnya.
Sementara itu, Yurwati dan Yusdi, selaku pemilik rumah yang direhab tersebut mengaku senang dengan adanya program renovasi rumah layak huni yang dilakukan Kodim 0110/Abdya.
Karena, lanjut dia, bantuan tersebut sangat membantu dirinya untuk memiliki rumah yang sehat dan layak untuk ditempati bersama keluarga.
“Kami sangat berterimakasih dan bersyukur karena rumah kami akan diperbaiki oleh bapak-bapak tentara ini," kata Yurwati.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021
Komandan Kodim 0110/Abdya Letkol Arif Subagiyo melalui Plh Pasiter Kapten Inf Mohd Arifin di Blangpidie, Selasa, mengatakan kedua rumah yang direhab tersebut merupakan milik Yurwati dan Yusdi.
“Rumah Yusdi ini berada di Desa Ie Mirah. Sedangkan rumah milik keluarga Yurwati berada di Desa Pante Rakyat, masing-masing berada di wilayah Kecamatan Babahrot, Kabupaten Abdya,” katanya.
Menurut dia pembangunan dua rumah layak huni bagi warga kurang mampu tersebut dilakuka TNI bekerjasama dengan Baitul Mal Pemkab Abdya. Saat ini masih pada tahap pembokaran bangunan lama.
Selain prajurit TNI dan Baitul Mal, proses pembongkaran bangunan lama untuk direhab turut ikut dihadiri staf Camat Babahrot, anggota Polres Abdya dan kepala desa setempat.
“Pembongkaran rumah tidak layak huni ini untuk kita bangun menjadi rumah layak dihuni ini adalah tahapan pengerjaan awal sebelum nanti masuk tahap berikutnya,” kata Mohd Arifin.
Ia menjelaskan untuk tahap pertama, pembangunan rumah layak huni bagi warga kurang mampu itu sebanyak dua unit. Untuk itu sangat dibutuhkan kerjasama tim dan ketepatan dalam pengerjaanya sehingga nanti hasilnya dapat maksimal.
"Program ini sangat penting dilakukan dalam memenuhi kebutuhan tempat tinggal masyarakat dirumah yang layak huni. Jadi saya mewakili Komandan Kodim 0110/Abdya mengucapkan terimakasih kepada semua unsur yang telah membantunya,” ujarnya.
Sementara itu, Yurwati dan Yusdi, selaku pemilik rumah yang direhab tersebut mengaku senang dengan adanya program renovasi rumah layak huni yang dilakukan Kodim 0110/Abdya.
Karena, lanjut dia, bantuan tersebut sangat membantu dirinya untuk memiliki rumah yang sehat dan layak untuk ditempati bersama keluarga.
“Kami sangat berterimakasih dan bersyukur karena rumah kami akan diperbaiki oleh bapak-bapak tentara ini," kata Yurwati.
Editor : Khalis Surry
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021