Aplikasi e-Tracking Sabang Lite, yang diluncurkan Pengadilan Negeri (PN) Kelas II Sabang merupakan sistem informasi dengan tujuan untuk meningkatkan kinerja pelayanan publik guna mendukung reformasi birokrasi serta mendukung program Mahkamah Agung menuju peradilan modern berbasis teknologi informasi.
"Sistem informasi ini dibangun secara khusus untuk memudahkan masyarakat mengetahui dan menelusuri secara real time, proses serta tindaklanjut surat yang masuk ke PN Sabang," kata Ketua Pengadilan Negeri Sabang Syihabuddin di Sabang, Kamis.
Pelacakan surat tersebut dapat diakses melalui aplikasi e-Tracking berbasis Web, yang cara kerjanya hampir sama dengan cara kerja penelusuran resi pengiriman barang yang biasa tersedia pada jasa pengiriman barang.
"Selain memuat aplikasi persuratan, sistem e-tracking Sabang Lite juga merupakan sistem One Stop Service yang dikombinasikan bersama dengan Bot Telegram bernama Sabang Lite Bot," kata Syihabuddin.
Dia menjelaskan, Sabang Lite Bot mampu mengakomodasi kebutuhan informasi seputar kota sabang seperti info pengadilan, info cuaca, info rental kendaraan, jadwal kapal, info penginapan di kota Sabang dan banyak hal lainnya.
"Aplikasi ini bersinergi terhadap aplikasi internal SMARTGO+ dan Si Jaro, yang merupakan jembatan penghubung antar inovasi pengadilan," ujarnya.
Lebih lanjut, aplikasi pendukung sistem informasi Jawaban Realtime Online (Si JARO) berbasis whatsapp contact center dan aplikasi pendukung lain seperti ERATERANG dan Tilang Sipp Pengadilan Negeri Sabang.
"Ketika apa yang diminta tidak dapat dipenuhi dalam e-Tracking Sabang Lite nanti diarahkan ke Si JARO yang setiap saat bisa diakses. Informasi yang diminta akan di jawab dan diberikan oleh petugas yang standby," ujarnya.
Untuk mengakses e-Tracking Sabang Lite Web secara mandiri bisa melalui https://etrackingsabanglite.pn-sabang.go.id., sedangkan Sabang Lite Bot dapat diakses dengan terlebih dahulu menginstal aplikasi telegram pada smartpone/gawai pengguna tersebut.
"Sistem e-Tracking Sabang Lite ini ke depan diharapkan dapat menjadi wadah untuk mengintegrasikan dan menyebarluaskan informasi-informasi kehumasan dari stakeholder yang ada di Kota Sabang," katanya, berharap.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021
"Sistem informasi ini dibangun secara khusus untuk memudahkan masyarakat mengetahui dan menelusuri secara real time, proses serta tindaklanjut surat yang masuk ke PN Sabang," kata Ketua Pengadilan Negeri Sabang Syihabuddin di Sabang, Kamis.
Pelacakan surat tersebut dapat diakses melalui aplikasi e-Tracking berbasis Web, yang cara kerjanya hampir sama dengan cara kerja penelusuran resi pengiriman barang yang biasa tersedia pada jasa pengiriman barang.
"Selain memuat aplikasi persuratan, sistem e-tracking Sabang Lite juga merupakan sistem One Stop Service yang dikombinasikan bersama dengan Bot Telegram bernama Sabang Lite Bot," kata Syihabuddin.
Dia menjelaskan, Sabang Lite Bot mampu mengakomodasi kebutuhan informasi seputar kota sabang seperti info pengadilan, info cuaca, info rental kendaraan, jadwal kapal, info penginapan di kota Sabang dan banyak hal lainnya.
"Aplikasi ini bersinergi terhadap aplikasi internal SMARTGO+ dan Si Jaro, yang merupakan jembatan penghubung antar inovasi pengadilan," ujarnya.
Lebih lanjut, aplikasi pendukung sistem informasi Jawaban Realtime Online (Si JARO) berbasis whatsapp contact center dan aplikasi pendukung lain seperti ERATERANG dan Tilang Sipp Pengadilan Negeri Sabang.
"Ketika apa yang diminta tidak dapat dipenuhi dalam e-Tracking Sabang Lite nanti diarahkan ke Si JARO yang setiap saat bisa diakses. Informasi yang diminta akan di jawab dan diberikan oleh petugas yang standby," ujarnya.
Untuk mengakses e-Tracking Sabang Lite Web secara mandiri bisa melalui https://etrackingsabanglite.pn-sabang.go.id., sedangkan Sabang Lite Bot dapat diakses dengan terlebih dahulu menginstal aplikasi telegram pada smartpone/gawai pengguna tersebut.
"Sistem e-Tracking Sabang Lite ini ke depan diharapkan dapat menjadi wadah untuk mengintegrasikan dan menyebarluaskan informasi-informasi kehumasan dari stakeholder yang ada di Kota Sabang," katanya, berharap.
Editor : Khalis Surry
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021