Tapai Ubi digemari masyarakat di Aceh Timur sebagai pelengkap menu berbuka puasa selama Ramadhan 1442 Hijriah atau 2021 Masehi.

"Masyarakat Aceh lebih suka tapai ubi yang dibuat menggunakan lapisan daun dibandingkan tapai dari beras ,"kata Martunis (28), pedagang tapai ubi di pasar tradisional di Kota Idi, Kamis. 

Martunis mengaku tapai ubi terjual berkisar 700 hingga 1.300 bungkus per hari sejak awal Ramadhan.

“Tapai ubi dipasok dari Peureulak. Saya hanya memasarkan di Kota Idi selama Ramadhan dengan harga Rp1.000 per bungkus atau Rp10 ribu per ikat. Dan setiap hari mampu terjual hingga 1.300 bungkus,” kata Martunis menyebutkan.

Sementara, Nuraida pembeli tapai ubi, mengaku setiap hari dirinya membeli tapai ubi sebagai menu berbuka puasa. 

"Saya suka mengkonsumsi tapai ubi karena rasanya itu manis dan lembut jika dibandingkan tapai beras," kata Nuraida.
 

Pewarta: Hayaturrahmah

Editor : M.Haris Setiady Agus


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021