Kalangan insan pers yang tergabung Jurnalis Aceh Peduli (JAP) menyantuni anak yatim di Yayasan Darul Huda Panti Asuhan Idi Cut, Kecamatan Darul Aman, Kabupaten Aceh Timur, Jumat.
Insan pers tergabung JAP antara lain Zamzami Ali (klikkabar.com), Mulani (siagaonline.com), Hayaturrahmah (Antara), Maulana Amri (Rakyat Aceh), M Faisal (acehimage.com), Nandar Syamsuddin (acehonline.co), Syifa Yulinas (Antara Foto) dan Cek Mad (Harian Waspada).
Pembina JAP Cek Mad mengapresiasi kebersamaan dalam merajut kepedulian bersama anak yatim di panti asuhan, sehingga telah terbantu mereka yang sedang menimba ilmu pengetahuan tempat itu.
"Selain bahan berbuka puasa seperti nasi, air dan kue, kami juga menyalurkan kain sarung dan Al Quran. Mudah-mudahan terbantu para anak yatim di Panti Asuhan ini," kata Cek Mad.
Biasanya, kata Cek Mad, penyantunan diiringi dengan buka puasa bersama dan mengundang sejumlah tokoh masyarakat, tetapi mengingat kondisi pandemi COVID-19, sehingga kegiatan dirubah menjadi penyantunan, tidak ada buka puasa bersama.
"Jika pandemi berakhir, Ramadhan tahun depan, kami akan gelar buka bersama bersama para anak yatim," kata Cek Mad.
Pengurus Panti Asuhan Idi Cut Tgk H Mukhtar didampingi pengasuh Tgk Khairul Hakim mengapresiasi dan berterima kasih atas sikap peduli insan pers dalam menyantuni para anak yatim.
"Kami berharap penyantunan di yayasan kami dapat dilanjutkan di masa mendatang," kata dia.
H Mukhtar juga mengaku, bantuan yang diberikan sangat tepat, seperti Al Quran yang nantinya dapat dijadikan pegangan para santri untuk menghafal. Begitu juga dengan kain sarung juga tentu sangat bermanfaat untuk shalat.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021
Insan pers tergabung JAP antara lain Zamzami Ali (klikkabar.com), Mulani (siagaonline.com), Hayaturrahmah (Antara), Maulana Amri (Rakyat Aceh), M Faisal (acehimage.com), Nandar Syamsuddin (acehonline.co), Syifa Yulinas (Antara Foto) dan Cek Mad (Harian Waspada).
Pembina JAP Cek Mad mengapresiasi kebersamaan dalam merajut kepedulian bersama anak yatim di panti asuhan, sehingga telah terbantu mereka yang sedang menimba ilmu pengetahuan tempat itu.
"Selain bahan berbuka puasa seperti nasi, air dan kue, kami juga menyalurkan kain sarung dan Al Quran. Mudah-mudahan terbantu para anak yatim di Panti Asuhan ini," kata Cek Mad.
Biasanya, kata Cek Mad, penyantunan diiringi dengan buka puasa bersama dan mengundang sejumlah tokoh masyarakat, tetapi mengingat kondisi pandemi COVID-19, sehingga kegiatan dirubah menjadi penyantunan, tidak ada buka puasa bersama.
"Jika pandemi berakhir, Ramadhan tahun depan, kami akan gelar buka bersama bersama para anak yatim," kata Cek Mad.
Pengurus Panti Asuhan Idi Cut Tgk H Mukhtar didampingi pengasuh Tgk Khairul Hakim mengapresiasi dan berterima kasih atas sikap peduli insan pers dalam menyantuni para anak yatim.
"Kami berharap penyantunan di yayasan kami dapat dilanjutkan di masa mendatang," kata dia.
H Mukhtar juga mengaku, bantuan yang diberikan sangat tepat, seperti Al Quran yang nantinya dapat dijadikan pegangan para santri untuk menghafal. Begitu juga dengan kain sarung juga tentu sangat bermanfaat untuk shalat.
Editor : M.Haris Setiady Agus
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021