Banda Aceh (ANTARA Aceh) - Ketua Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) di DPR Aceh Asrizal H Asnawi mengharapkan pembangunan berbagai infrastruktur di provinsi itu harus merata di seluruh kabupaten dan kota, sehingga masyarakat sejahtera.
"Semua daerah harus mendapat porsi yang sama untuk dibangun infrastruktur yang bersentuhan langsung dengan masyarakat," katanya di Banda Aceh, Jumat.
Menurut dia, pembangunan yang terjadi di provinsi ujung paling barat Indonesia itu saat ini masih bertumpuk pada sejumlah kabupaten/kota, sehingga daerah lainnya kurang mendapat perhatian.
"Artinya, perlu adanya keadilan untuk semua kabupaten/kota sehingga tidak teradi kesenangan antara pembangunan satu daerah dengan daerah lainnya di Aceh," katanya.
Karena itu, Asrizal mengajak semua pemangku kepentingan di Aceh untuk bersama-sama membangun Aceh dengan menghilangkan ego sektoral masing-masing.
"Ketika kita jadi pejabat maka kita milik semua masyarakat Aceh bukan lagi milik daerah tertentu," katanya.
Asrizal yang juga Wakil Ketua Komisi IV DPRA yang membidangi pembangunan dan tata ruang mengatakan pembangunan merata di provinsi berpenduduk sekitar 4,5 juta jiwa itu akan terwujud jika semua pemangku kepentingan bersama-sama membangun daerah ini tanpa adanya pilih kasih terhadap masing-masing daerah.
"Jika pembangunan infrastuktur merata dan berbagai kebutuhan dasar masyarakat telah terpenuhi, maka upaya meningkatkan kesejahteraan akan terwujud," kata anggota dewan dari daerah pemilihan (Dapil) VII.
Politisi dari PAN tersebut meyakini upaya meningkatkan pembangunan diberbagai sector di Provinsi Aceh akan terwujud seiring adanya komitmen semua pihak untuk membangun infrastruktur di 23 kabupaten/kota.
"Semua daerah harus mendapat porsi yang sama untuk dibangun infrastruktur yang bersentuhan langsung dengan masyarakat," katanya di Banda Aceh, Jumat.
Menurut dia, pembangunan yang terjadi di provinsi ujung paling barat Indonesia itu saat ini masih bertumpuk pada sejumlah kabupaten/kota, sehingga daerah lainnya kurang mendapat perhatian.
"Artinya, perlu adanya keadilan untuk semua kabupaten/kota sehingga tidak teradi kesenangan antara pembangunan satu daerah dengan daerah lainnya di Aceh," katanya.
Karena itu, Asrizal mengajak semua pemangku kepentingan di Aceh untuk bersama-sama membangun Aceh dengan menghilangkan ego sektoral masing-masing.
"Ketika kita jadi pejabat maka kita milik semua masyarakat Aceh bukan lagi milik daerah tertentu," katanya.
Asrizal yang juga Wakil Ketua Komisi IV DPRA yang membidangi pembangunan dan tata ruang mengatakan pembangunan merata di provinsi berpenduduk sekitar 4,5 juta jiwa itu akan terwujud jika semua pemangku kepentingan bersama-sama membangun daerah ini tanpa adanya pilih kasih terhadap masing-masing daerah.
"Jika pembangunan infrastuktur merata dan berbagai kebutuhan dasar masyarakat telah terpenuhi, maka upaya meningkatkan kesejahteraan akan terwujud," kata anggota dewan dari daerah pemilihan (Dapil) VII.
Politisi dari PAN tersebut meyakini upaya meningkatkan pembangunan diberbagai sector di Provinsi Aceh akan terwujud seiring adanya komitmen semua pihak untuk membangun infrastruktur di 23 kabupaten/kota.
Uploader : Salahuddin Wahid
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2015