Istri Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten Pidie, Hetti Zuliani menyatakan dirinya ikut mendampingi anak-anak korban asusila di kabupaten itu khususnya.

“Saya merasa sangat prihatin atas kasus asusila yang menimpa anak di bawah umur di Kabupaten Pidie,” katanya di Sigli, Sabtu.

Ia menjelaskan tindakan asusila yang menimpa anak di bawah umur  sangat berdampak pada psikis anak dan juga keluarga korban.

Di sela-sela berkunjung ke korban asusila di Pidie mengatakan kini ia berperan aktif dalam mendampingi korban asusila yang ada di beberapa wilayah seperti Pidie, Aceh Besar dan Bireuen. 

Ia merasa terpanggil untuk membantu masa pemulihan traumatik mendalam pada korban dan membimbing apa yang perlu dijaga oleh keluarganya baik dari pola sikap maupun perilaku terhadap si korban. 

Ia merasa sangat senang mempunyai kesempatan berkunjung ke tempat korban. Yakni, bisa memastikan langsung kondisi korban dan keluarga korban yang ikut merasakan efeknya. 

Ia mengingatkan kepada aparatur Gampong untuk mengecek latar belakang setiap pendatang yang ada di Gampong, bahkan orang lama yang kembali lagi ke Gampong, guna untuk keamanan masyarakatnya. 

"Supaya tidak terulang lagi kejadian yang sama," Kata Hetti yang juga Dosen Tetap di USK Banda Aceh. 

Ia berharap setiap masyarakat harus waspada terhadap orang baru yang muncul  di lingkungan karena untuk melindungi diri dan keluarga, supaya tidak tercatat lagi kasus lama seperti kasus yang menjadi korban asusila tetangganya.

Pewarta: Mira Ulfa

Editor : M Ifdhal


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021