Tim juri lomba penulisan artikel ilmiah bagi mahasiswa dan pelajar digelar Universitas Malikussaleh mengumumkan 16 pemenang.
Ketua Panitia Lomba Teuku Kemal Pasya di Lhokseumawe, Senin, mengatakan pada perlombaan tersebut diikuti sebanyak 101 peserta atau artikel yang terdiri dari 45 siswa dan 56 mahasiswa.
"Jumlah artikel yang masuk sangat banyak, namun hanya 101 artikel yang dinilai karena peserta lainnya mengirimkan artikel melebihi deadline yang ditentukan panitia," katanya.
Dari penilaian akhir terpilih pemenang yaitu kategori mahasiswa yakni juara satu Farid Fahlevi (Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh), juara dua Fadil Mubarak Aisma (Sekolah Tinggi Ilmu Syariah Ummul Ayman, Pidie Jaya), dan juara tiga Nurlaili (Universitas Malikussaleh).
Untuk kategori siswa, juara satu Firya Faiza (MAN Lhokseumawe), juara dua Intan Eriyani (SMAS Sukma Bangsa Pidie) dan juara tiga Nabila Putri Aprilia (SMAS Sukma Bangsa Lhokseumawe).
Rektor Universitas Malikussaleh Prof Herman Fithra mengatakan momen seperti ini mengasah keterampilan anak-anak milenial untuk berpikir dan menyuarakan pendapat mereka, terutama melalui tulisan.
"Generasi sekarang memiliki kesempatan untuk menyampaikan gagasan melalui sosial media. Temanya selalu bicara dalam konteks ke-Acehan dan banyak aspek yang masih tertinggal. Makan, dari sisi itulah yang diangkat agar Aceh bisa berlari dengan cepat untuk mencapai tujuannya,"katanya.
Menurut Prof Herman Fithra, kegiatan ini mampu mendongkrak anak muda yang merupakan calon pemimpin masa depan, untuk memberikan kontribusi positif bagi perubahan Aceh baru.
"Pemikiran baik tetapi tidak mampu menyuarakan pemikiran tersebut, namun dengan perubahan teknologi, generasi muda sekarang menjadi generasi emas," sebutnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021
Ketua Panitia Lomba Teuku Kemal Pasya di Lhokseumawe, Senin, mengatakan pada perlombaan tersebut diikuti sebanyak 101 peserta atau artikel yang terdiri dari 45 siswa dan 56 mahasiswa.
"Jumlah artikel yang masuk sangat banyak, namun hanya 101 artikel yang dinilai karena peserta lainnya mengirimkan artikel melebihi deadline yang ditentukan panitia," katanya.
Dari penilaian akhir terpilih pemenang yaitu kategori mahasiswa yakni juara satu Farid Fahlevi (Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh), juara dua Fadil Mubarak Aisma (Sekolah Tinggi Ilmu Syariah Ummul Ayman, Pidie Jaya), dan juara tiga Nurlaili (Universitas Malikussaleh).
Untuk kategori siswa, juara satu Firya Faiza (MAN Lhokseumawe), juara dua Intan Eriyani (SMAS Sukma Bangsa Pidie) dan juara tiga Nabila Putri Aprilia (SMAS Sukma Bangsa Lhokseumawe).
Rektor Universitas Malikussaleh Prof Herman Fithra mengatakan momen seperti ini mengasah keterampilan anak-anak milenial untuk berpikir dan menyuarakan pendapat mereka, terutama melalui tulisan.
"Generasi sekarang memiliki kesempatan untuk menyampaikan gagasan melalui sosial media. Temanya selalu bicara dalam konteks ke-Acehan dan banyak aspek yang masih tertinggal. Makan, dari sisi itulah yang diangkat agar Aceh bisa berlari dengan cepat untuk mencapai tujuannya,"katanya.
Menurut Prof Herman Fithra, kegiatan ini mampu mendongkrak anak muda yang merupakan calon pemimpin masa depan, untuk memberikan kontribusi positif bagi perubahan Aceh baru.
"Pemikiran baik tetapi tidak mampu menyuarakan pemikiran tersebut, namun dengan perubahan teknologi, generasi muda sekarang menjadi generasi emas," sebutnya.
Editor : M.Haris Setiady Agus
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021