Maskapai berjadwal Wings Air sejak Rabu siang mengurangi frekuensi penerbangan ke Bandar Udara Cut Nyak Dhien, Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh dari tiga kali sepekan menjadi dua kali dalam sepekan.
“Pengurangan frekuensi penerbangan ini karena sepinya jumlah penumpang yang berangkat,” kata Airport Manager Wings Air Meulaboh, Aceh Barat, Andi Siswanto, Rabu.
Ia menjelaskan, selama ini maskapai nasional yang merupakan anak usaha dari Lion Group tersebut melayani penerbangan ke Bandara Cut Nyak Dhien Nagan Raya, Provinsi Aceh selama tiga kali sepekan dari Bandar Udara Internasional Kualanamu, Deli Serdang Sumatera Utara.
Penerbangan berjadwal oleh pesawat jenis ATR seri 72 dengan kapasitas 72 seat tersebut dilakukan setiap hari Rabu, Kamis dan Sabtu.
Namun sejak Rabu (6/4) siang, kata Andi, penerbangan hanya dilakukan dua kali sepekan yakni pada hari Rabu dan Minggu.
Andi Siswanto mengatakan kebijakan pengurangan frekuensi penerbangan pada bulan suci Ramadhan 1443 Hijriyah tersebut dilakukan, setelah melihat adanya tren penurunan penggunaan pesawat udara di bulan puasa.
“Hanya low sessions saja, sehingga dikurangi frekuensi penerbangan,” kata Andi Siswanto.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2022
“Pengurangan frekuensi penerbangan ini karena sepinya jumlah penumpang yang berangkat,” kata Airport Manager Wings Air Meulaboh, Aceh Barat, Andi Siswanto, Rabu.
Ia menjelaskan, selama ini maskapai nasional yang merupakan anak usaha dari Lion Group tersebut melayani penerbangan ke Bandara Cut Nyak Dhien Nagan Raya, Provinsi Aceh selama tiga kali sepekan dari Bandar Udara Internasional Kualanamu, Deli Serdang Sumatera Utara.
Penerbangan berjadwal oleh pesawat jenis ATR seri 72 dengan kapasitas 72 seat tersebut dilakukan setiap hari Rabu, Kamis dan Sabtu.
Namun sejak Rabu (6/4) siang, kata Andi, penerbangan hanya dilakukan dua kali sepekan yakni pada hari Rabu dan Minggu.
Andi Siswanto mengatakan kebijakan pengurangan frekuensi penerbangan pada bulan suci Ramadhan 1443 Hijriyah tersebut dilakukan, setelah melihat adanya tren penurunan penggunaan pesawat udara di bulan puasa.
“Hanya low sessions saja, sehingga dikurangi frekuensi penerbangan,” kata Andi Siswanto.
Editor : Azhari
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2022