Masjid Agung Baitul ‘Ala atau disebut Masjid Giok Nagan Raya, Provinsi Aceh, kini menjadi wisata favorit masyarakat selama bulan suci Ramadhan 1443 Hijriah.
“Alhamdulillah, meski belum dibuka untuk umum, namun minat masyarakat untuk berkunjung ke masjid ini sangat banyak setiap harinya,” kata Basriadi seorang pengunjung warga Nagan Raya, Ahad.
Menurutnya, setiap harinya masjid yang dilapisi bagian lantai dan dinding serta tiang dari batu giok tersebut dikunjungi oleh masyarakat, meski hanya sebatas singgah dan shalat.
Selain itu, masid milik Pemerintah Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh juga sering dijadikan sebagai wisata islami oleh masyarakat, termasuk mengabadikan keindahannya melalui kamera telepon pintar.
Sementara itu, Kepala Dinas Syariat Islam Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh, H Wahidin mengatakan saat ini minat masyarakat untuk melihat atau berkunjung ke Masjid Agung tersebut sangat banyak.
“Selain dari kalangan pejabat pemerintah, masjid ini juga menjadi daya tarik bagi warga dari luar daerah untuk berkunjung,” katanya.
Meski belum di buka untuk umum, masjid tersebut juga sudah mulai digunakan untuk kegiatan pernikahan masyarakat di Kabupaten Nagan Raya, tuturnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2022
“Alhamdulillah, meski belum dibuka untuk umum, namun minat masyarakat untuk berkunjung ke masjid ini sangat banyak setiap harinya,” kata Basriadi seorang pengunjung warga Nagan Raya, Ahad.
Menurutnya, setiap harinya masjid yang dilapisi bagian lantai dan dinding serta tiang dari batu giok tersebut dikunjungi oleh masyarakat, meski hanya sebatas singgah dan shalat.
Selain itu, masid milik Pemerintah Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh juga sering dijadikan sebagai wisata islami oleh masyarakat, termasuk mengabadikan keindahannya melalui kamera telepon pintar.
Sementara itu, Kepala Dinas Syariat Islam Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh, H Wahidin mengatakan saat ini minat masyarakat untuk melihat atau berkunjung ke Masjid Agung tersebut sangat banyak.
“Selain dari kalangan pejabat pemerintah, masjid ini juga menjadi daya tarik bagi warga dari luar daerah untuk berkunjung,” katanya.
Meski belum di buka untuk umum, masjid tersebut juga sudah mulai digunakan untuk kegiatan pernikahan masyarakat di Kabupaten Nagan Raya, tuturnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2022