Personel Polsek Kejuruan Muda Polres Aceh Tamiang terlibat aksi kejar-kejaran dengan pelaku pencurian sepeda motor (curanmor) sebelum akhirnya ditangkap di Kabupaten Langkat, Provinsi Sumatera Utara.
Kapolres Aceh Tamiang AKBP Imam Asfali di Aceh Tamiang, Kamis, mengatakan dari dua pelaku curanmor yang dikejar satu di antaranya berhasil ditangkap. Sementara satu pelaku lagi lolos dari kejaran polisi, namun identitasnya sudah dikantongi polisi.
"Identitas pelaku yang diamankan adalah AS (40) warga Alur Manis, Kecamatan Rantau, Aceh Tamiang," kata AKBP Imam Asfali.
Kapolres mengatakan pelaku dibekuk di kawasan SPBU Kecamatan Gebang pada hari Rabu (27/4) sekitar pukul 18.20 WIB. Polisi juga menyita dua unit sepeda motor hasil kejahatan. Tersangka AS sempat dibawa ke Mapolsek Gebang Polres Langkat untuk memastikan barang bukti sepeda motor berasal dari Aceh Tamiang.
"Barang bukti yang disita berupa dua unit sepeda motor matic merek Honda Beat warna biru dan merah," ungkap Imam.
Pada pukul 18.15 WIB polisi memboyong tersangka dan dua unit sepeda motor dari Gebang ke Aceh Tamiang, dan pukul 21.00 WIB personil Polsek Kejuruan Muda menyerahkan pelaku ke Satreskrim Polres Aceh Tamiang. Artinya dalam waktu kurang dari 1x24 jam aparat berhasil meringkus pelaku spesialis curanmor.
Sebelumnya personel Polsek Kejuruan Muda mendapatkan informasi dari salah satu perwira yang bertugas di Polres Aceh Tamiang telah terjadi pencurian sepeda motor di wilayah Karang Baru.
Kemudian Unit Reskrim Polsek Kejuruan Muda dengan melibatkan personel Pospol perbatasan Aceh-Sumut langsung melakukan penyelidikan diperkirakan pelaku akan melintas di wilayah Kejuruan.
Sekitar pukul 17.00 WIB polisi mencurigai sepeda motor yang parkir di pinggir jalan Banda Aceh-Medan, Kampung Seumadam, Kecamatan Kejuruan Muda. Namun saat dihampiri petugas, pelaku ketakutan langsung tancap gas bersama Honda Beat. Melihat gelagat pelaku personel langsung melakukan pengejaran terhadap kedua pelaku.
"Setelah menangkap pelaku Personil melakukan pemeriksaan fisik kendaraan ternyata salah satu kendaraan benar merupakan hasil curian di Karang Baru. Salah satu pelaku yang melarikan diri atas nama Fendi yang merupakan residivis," sebut AKBP Imam Asfali.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2022
Kapolres Aceh Tamiang AKBP Imam Asfali di Aceh Tamiang, Kamis, mengatakan dari dua pelaku curanmor yang dikejar satu di antaranya berhasil ditangkap. Sementara satu pelaku lagi lolos dari kejaran polisi, namun identitasnya sudah dikantongi polisi.
"Identitas pelaku yang diamankan adalah AS (40) warga Alur Manis, Kecamatan Rantau, Aceh Tamiang," kata AKBP Imam Asfali.
Kapolres mengatakan pelaku dibekuk di kawasan SPBU Kecamatan Gebang pada hari Rabu (27/4) sekitar pukul 18.20 WIB. Polisi juga menyita dua unit sepeda motor hasil kejahatan. Tersangka AS sempat dibawa ke Mapolsek Gebang Polres Langkat untuk memastikan barang bukti sepeda motor berasal dari Aceh Tamiang.
"Barang bukti yang disita berupa dua unit sepeda motor matic merek Honda Beat warna biru dan merah," ungkap Imam.
Pada pukul 18.15 WIB polisi memboyong tersangka dan dua unit sepeda motor dari Gebang ke Aceh Tamiang, dan pukul 21.00 WIB personil Polsek Kejuruan Muda menyerahkan pelaku ke Satreskrim Polres Aceh Tamiang. Artinya dalam waktu kurang dari 1x24 jam aparat berhasil meringkus pelaku spesialis curanmor.
Sebelumnya personel Polsek Kejuruan Muda mendapatkan informasi dari salah satu perwira yang bertugas di Polres Aceh Tamiang telah terjadi pencurian sepeda motor di wilayah Karang Baru.
Kemudian Unit Reskrim Polsek Kejuruan Muda dengan melibatkan personel Pospol perbatasan Aceh-Sumut langsung melakukan penyelidikan diperkirakan pelaku akan melintas di wilayah Kejuruan.
Sekitar pukul 17.00 WIB polisi mencurigai sepeda motor yang parkir di pinggir jalan Banda Aceh-Medan, Kampung Seumadam, Kecamatan Kejuruan Muda. Namun saat dihampiri petugas, pelaku ketakutan langsung tancap gas bersama Honda Beat. Melihat gelagat pelaku personel langsung melakukan pengejaran terhadap kedua pelaku.
"Setelah menangkap pelaku Personil melakukan pemeriksaan fisik kendaraan ternyata salah satu kendaraan benar merupakan hasil curian di Karang Baru. Salah satu pelaku yang melarikan diri atas nama Fendi yang merupakan residivis," sebut AKBP Imam Asfali.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2022